Liputan6.com, Sanaa - Pertahanan Yaman menyebutkan, pasukan militer Yaman membunuh 37 orang yang diduga anggota Al Qaeda di bagian selatan negara tersebut. Beberapa tentara juga dilaporkan terbunuh.
Seperti dilansir BBC, Senin (5/5/2014), pihak militer menyebutkan pasukannya telah menyerang daerah yang diduga tempat persembunyian milisi Al Qaeda di Kota Maifaa, Provinsi Shabwa.
Al Qaeda di Semenanjung Arab (AQAP) menguasai Yaman selatan pada 2011. Mereka dipandang sebagai bagian paling berbahaya dari kelompok Al Qaeda.
Pasukan militer memasuki daerah tersebut setelah ditutupnya tempat pelatihan mereka di Afghanistan dan Pakistan. Pekan lalu, pihak militer menyatakan telah melancarkan operasi besar-besaran di Provinsi Shabwa dan Abyan.
Tidak lama setelah kematian milisi dilaporkan pada Minggu 4 Mei, 6 tentara juga dikabarkan tewas ketika seorang pengebom bunuh diri menyerang pos militer di Shabwa, seperti dilaporkan kantor berita Reuters.
Sehari sebelumnya, seorang pemimpin dan 4 milisi al-Qaida juga dikabarkan tewas dalam sebuah operasi militer di Provinsi Abyan.
Tentara Yaman Bunuh 37 Milisi Al Qaeda
Pihak militer Yaman menyebutkan telah menyerang daerah yang diduga tempat persembunyian milisi Al Qaeda di Kota Maifaa, Provinsi Shabwa.
diperbarui 05 Mei 2014, 04:11 WIBDiterbitkan 05 Mei 2014, 04:11 WIB
Pihak militer Yaman menyebutkan telah menyerang daerah yang diduga tempat persembunyian milisi al-Qaida di Kota Maifaa, Provinsi Shabwa.
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
KPU Jakarta Ungkap Kepulauan Seribu Jadi Partisipasi Pemilih Tertinggi di Pilkada 2024
Bareng Pelita Jaya, Intip Momen Perayaan Ultah Mainaka Bakrie yang Penuh Keseruan
Bos Jalan Tol Jusuf Hamka Borong 150 Unit Aletra L8 EV di GJAW 2024
Lagi, KAI Commuter Blacklist Pelaku Pelecehan Seksual di KRL
Dzikir Boleh di Mana Saja, Asal Jangan Tempat Ini Kata Buya Yahya
6 Potret Kejadian Apes Menimpa Hewan Ini Lucu tapi Bikin Kasihan
Bunda Corla Marah di Gift Ayam Mukanya Ketutup, Bikin Ngakak Warganet
Mengapa Hari Aids Diperingati Setiap Tanggal 1 Desember? Begini Sejarahnya
Hari AIDS Sedunia 2024, Kenali Bedanya HIV dan AIDS serta Cara Penularannya
Profil Bahlil Lahadalia, Menteri ESDM yang Disorot Terkait Larangan Ojol Pakai Pertalite
Negara Hadir di Kutai Kartanegara, Begini Kebijakan Pemkab Terkait Pendirian Rumah Ibadah
Kate Middleton Ajak Masyarakat Berempati dan Mengakhiri Stigma dalam Pekan Kesadaran Kecanduan