Menlu Retno Belum Bisa Pastikan Jumlah WNI Korban Gempa Taiwan

Retno mengatakan, pihaknya juga membuka hotline bagi warga di Indonesia yang merasa ada kerabat atau keluarganya di Taiwan.

oleh Oscar Ferri diperbarui 06 Feb 2016, 16:51 WIB
Diterbitkan 06 Feb 2016, 16:51 WIB
20160206-Gempa-Taiwan-Reuters1
Tim penyelamat mengevakuasi sejumlah korban di gedung apertemen yang runtuh akibat gempa 6,4 SR di Tainan, (6/2). Menurut data meteorologi gempa terjadi pada kedalaman 16,7 kilometer di bawah permukaan laut. (REUTERS/Stringer)

Liputan6.com, Jakarta - Gempa 6,4 SR‎ mengguncang Taiwan dinihari tadi. Sampai saat ini belum bisa dipastikan adakah warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban gempa tersebut.

"Saya belum dapat info korban WNI," ujar Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno LP Marsudi melalui pesan singkatnya di Jakarta, Sabtu (6/2/2016).

Namun begitu, Retno menjelaskan, Kemenlu terus melakukan komunikasi dengan otoritas Taiwan dan juga perwakilan Kemenlu di sana. Jajarannya juga terus memonitor setiap perkembangan yang ada.

"Sejak tadi pagi kami terus berkomunikasi dengan KDEI (Kantor Dagang dan Ekonomi Indonesia). Perkembangannya masih kami monitor terus," kata dia.

‎Retno mengatakan, pihaknya juga membuka hotline bagi warga di Indonesia yang merasa ada kerabat atau keluarganya di Taiwan untuk mencari tahu soal informasi jika ada kerbat atau keluarganya di Taiwan.

"Nomor hotline KDEI +886979407214. KDEI ini tidak banyak timnya. Tapi sebagian sedang ke Taiwan," ujar Retno.

"Jadi kalau ada perkembangan kami akan sampaikan. Karena saya terus komunikasi dengan KDEI‎," tandas sang menteri.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya