Liputan6.com, Orlando- Ditemukannya jasad Lane Graves, balita usia 2 tahun yang diseret seekor aligator di laguna yang berada di dalam kompleks Disney Resort, Orlando, Florida, AS, membuat sejumlah pihak lega.
Namun, kesedihan kian mendominasi perasaan keluarganya dan juga banyak orang di seluruh dunia karena balita tersebut ditemukan dalam kondisi tewas.
Baca Juga
Seperti dilansir dari Orlando Sentinel, tubuh Lane dikabarkan masih dalam keadaan utuh. Ini mengundang dugaan kuat bahwa Lane tewas karena tenggelam usai diseret oleh aligator di wilayah perairan Seven Lagoons, Disney Resort, pada Rabu, 15 Juni dinihari kemarin.
Advertisement
"Tubuh korban masih dalam keadaan utuh, sangat mungkin ia tewas karena tenggelam," demikian pernyataan kepala kepolisian daerah setempat, Jerry Demmings pada hari Kamis (16/6/2016).
Sebelumnya, otoritas menangkap lima aligator di wilayah perairan tersebut dengan harapan menemukan salah satu yang terbukti menyerang Lane Graves.
Mereka mengecek gigi kelima aligator untuk memastikan ada tidaknya bercak atau noda di bagian tersebut. Kelimanya tidak menunjukkan adanya keterkaitan dengan serangan yang terjadi pada hari Rabu dinihari kemarin.
Bocah berusia 2 tahun bernama Lane Graves dilaporkan menghilang usai diseret seekor aligator di dekat Disney Grand Floridian Resort & Spa di Orlando, Florida. Setelah misi pencarian kurang lebih selama 18 jam, aparat menyatakan balita tersebut meninggal dunia. Jenazahnya ditemukan pada Rabu 15 Juni 2016 dinihari kemarin.
Menyikapi peristiwa tragis itu, pihak Disney menutup semua area rekreasi, termasuk pantai yang mengelilinginya.