7 Fakta Menarik Kehidupan Putri Diana setelah Jadi Janda

Liputan6.com, London - Kisah cinta Putri Diana dan Pangeran Charles berakhir pada tahun 1992. Tepat 15 tahun setelah menjalani kehidupan berumah tangga.

Awalnya, pernikahan dan kehidupan Pangeran Charles dan Putri Diana pasca-menikah dianggap perwujudan kisah cinta ala putri dongeng. 

Namun setelah menikah, berita yang muncul ke permukaan adalah ketidakharmonisan rumah tangga mereka. Charles disebut-sebut tak dapat melupakan mantan kekasihnya, Camilla Parker Bowles.

Satu malam sebelum pernikahan berlangsung, Pangeran Charles dikabarkan menangis. Air mata itu menetes karena tak ingin berpisah dengan cinta sejatinya.

Menurut buku yang ditulis oleh Sally Bedell Smith dengan judul Price Charles: The Passions and Paradoxes of an Improbable Life menulis bahwa sang putra mahkota Kerajaan Inggris merasa tertekan kala menikahi Diana.

Berita perceraian keduanya seketika menjadi konsumsi publik, Putri Diana secara diam-diam merekam pernyataannya dan mengungkapkan keputusannya untuk mengakhiri hubungan dengan Charles. Bahkan mantan guru taman kanak-kanak itu mengaku pernah berencana untuk mengakhiri hidupnya.

Permasalahan berat kerap dihadapi sang Putri. Gangguan nafsu makan hingga bullying.

Tak hanya merekam dan membeberkan pengakuan atas ketidaknyamanannya selama tinggal di istana, terdapat beberapa hal lainnya yang dirasa oleh Diana setelah bercerai.

Seperti dikutip dari laman Popsugar.com.au, Rabu (5/7/2017), berikut 7 fakta menarik tentang kehidupan Putri Diana setelah perceraian dan menjadi janda:

Setelah resmi menikah dengan Charles, Putri Diana berhak atas gelar Princess of Wales. Kala perceraian telah resmi diputuskan, Diana menanggalkan gelar kebangsawanannya.

Ratu Elizabeth II dikabarkan ingin membiarkan Diana untuk mempertahankan gelar agungnya.

Sama halnya dengan Charles, ia mengklaim telah bersikeras memberikan gelar itu kepada Diana, namun ibu dari William dan Harry tersebut tetap mengembalikan gelarnya.

Oleh sebab itu, ketika bertemu dengan keluarga kerjaan, Diana harus menunjukkan rasa hormatnya. Meskipun yang ia temui adalah kedua anaknya sendiri.

Pangeran William yang kala itu berusia 14 tahun pernah menghibur sang ibu. Ia mengatakan, "Jangan khawatir ibu, aku akan mengembalikan gelar itu kelak setelah jadi raja."

Meski resmi bercerai dan tak memiliki gelar bangsawannya, hal tersebut tak lantas membuat Diana harus berada jauh-jauh dengan kedua buah hati.

Putri Diana tetap diizinkan untuk menempati apartemennya di Kensington Palace -- yang sekarang berfungsi sebagai kediaman resmi William dan Kate Middleton bersama kedua anaknya.

Ada sedikit batasan yang harus ditaati oleh Putri Diana. Tak seperti dahulu ketika masih menjabat gelar Princess of Wales, Diana harus meminta izin terlebih dahulu kepada Ratu Elizabeth II jika ingin menggunakan fasilitas kerajaan.

Diana diperbolehkan menempati apartemennya di St. James's Palace dan pesawat pribadi kerajaan. Hal tersebut dapat terwujud di kala ratu telah menyetujuinya.

Putri Diana masih diizinkan untuk menyimpan beberapa perhiasan milik kerajaan. Termasuk kumpulan perhiasannya selama menikah dengan Pangeran Charles.

Namun, ada satu hal yang tak boleh ia simpan yaitu tiara Cambridge Lover's Knot yang sempat diberikan oleh Ratu sebagai hadiah pernikahan. Tiara itu bahkan hanya sekali digunakan oleh Diana.

Kini, Ratu Elizabeth II meminjamkan tiara Cambridge Lover's Knot tersebut kepada Kate Middleton sang Duchess of Cambridge.

Meski resmi bercerai, Putri Diana masih memiliki akses dan hak yang sama untuk bertemu dengan Pangeran William dan Harry yang kala itu berusia 14 dan 11 tahun.

Kedua anak laki-laki tersebut secara bergantian berlibur dengan kedua orang tuanya. Terkadang bersama Diana dan terkadang bersama Charles.

Kedua mantan pasangan tersebut berhasil mendampingi kedua putranya setelah resmi menikah hingga kematian Diana pada Agustus 1997.

Dilanda urusan rumah tangga yang pelik dan penuh dengan cobaan tak membuat Diana menutup hatinya dalam urusan percintaan.

Beberapa pria pernah menjadi tambatan hati Diana, sebut saja ahli bedah Hasnat Khan. Ia menjalin hubungan dengan pria tersebut pada tahun 1995.

Bahkan Diana kenal baik dengan kedua orangnya dan sempat mengenalkan William dan Harry kepada Hasnat Khan.

Setelah berpisah dengan Hasnat, sang putri mulai berkencan dengan Dodi Al Fayed pada tahun 1997.

Keduanya berkencan selama beberapa bulan dan berlibur di Rivera Prancis sebelum akhirnya mereka harus kehilangan nyawa saat kecelakaan tragis terjadi di Paris.

Istana Buckingham secara terbuka menyatakan bahwa sebagai ibu dari pewaris takhta, Diana akan terus dianggap sebagai anggota keluarga kerajaan.

Walau sudah bercerai, Diana tetap menerima undangan acara kenegaraan dan acara nasional dari pemerintahan.

Setelah kematian tragis yang menimpa dirinya, Deputi Urusan Rumah Tangga Kerajaan mengatakan, "Saya yakin meski sudah tiada, mendiang Putri Diana akan terus dianggap sebagai anggota kerajaan."