Pameran Jelajahi Taiwan Digelar di Mall Kota Kasablanka, Ragam Kuliner dan Hiburan Khas Taipei Disajikan

Pameran yang bertajuk "Jelajahi taiwan - Sekarang Waktunya! - Time for Taiwan" di Mall Kota Kasablanka yang diselenggarakan oleh Taiwan Tourism Center resmi dibuka pada hari Jumat, 8 Maret 2024. Ada es krim gulung dan ayam asin khas Taipei loh!

oleh Najma Ramadhanya diperbarui 09 Mar 2024, 16:00 WIB
Diterbitkan 09 Mar 2024, 16:00 WIB
Pameran "Jelajahi Taiwan - Sekarang Waktunya! - Time for Taiwan" di Mall Kota Kasablanka, Jakarta, Indonesia (8/3/24)
Acara pembukaan pameran "Jelajahi Taiwan - Sekarang Waktunya! - Time for Taiwan" di Mall Kota Kasablanka, Jakarta, Indonesia (8/3/24).

Liputan6.com, Jakarta - Mengundang delapan agen tur unggul dari Indonesia dan bekerja sama dengan maskapai China Airlines dan Eva Air, Taiwan Tourism Information Center in Jakarta menyelenggarakan acara pameran bertajuk "Jelajahi Taiwan - Sekarang Waktunya! - Time for Taiwan". Diadakan di salah satu mal populer di Jakarta, Mall Kota Kasablanka, selama tiga hari dari 8 Maret hingga 10 Maret 2024.

Direktur Taiwan Tourism Information Center in Jakarta, Abe Chou dan Sekretaris Press Information Division Taipei Economic and Trade Office (TETO) di Jakarta, Indonesia, Juan Chen menghadiri langsung acara pembukaan tersebut.

Pantauan Liputan6.com pada Jumat (8/3/2024), Direktur Abe Chou yang membunyikan lonceng sebagai tanda dibukanya pameran tiga hari tersebut.

 

Untuk memeriahkan pameran ini, Taiwan Tourism Information Center juga mengundang influencer untuk berbagi pengalaman pribadi saat menjelajahi Negeri Formosa. 

Menurut informasi yang Liputan6.com terima dari pembawa acara di lokasi pameran, influencer ternama dari Indonesia, seperti Olivia Tan, Kadekarini, dan Kabuttipis, diundang untuk berbagi pengalaman indah mereka ketika mengunjungi Negeri Zamrud Asia itu. Kadekarini memeriahkan hari pertama pameran, disusul oleh Kabuttipis dan Olivia Tan pada tanggal berikutnya.

Selain itu, diadakan pula demonstrasi memasak makanan khas Taiwan. Ragam kuliner khas Negeri Formosa yang banyak disukai seperti es krim gulung, es serut, dan ayam asin khas Taiwan, akan disajikan pada pameran tersebut.

Proses memasak telur rebus khas Taiwan dalam sumur air panas juga didemonstrasikan.

Sementara itu, pertunjukkan tarian yoyo Taiwan yang unik dan menghibur akan dilaksanakan dengan jam-jam yang sudah ditentukan dan dapat dilihat pada runtutan acara yang telah dipajang disamping sumur untuk merebus telur.  

Seluruh pengunjung yang datang ke pameran ini tentu tidak akan merasa bosan karena ada banyak pertunjukkan, talk show, dan demonstrasi makanan khas Taiwan.

Menurut informasi tertulis dari Taiwan Tourism Information Center in Jakarta, penyelenggaraan pameran tersebut merupakan upaya untuk memperluas pasar pariwisata Taiwan di Indonesia dan dalam rangka peresmian Taiwan Tourism Information Center yang baru dibuka di Jakarta 28 Februari 2024 lalu.

Adapun Administrasi Pariwisata Taiwan berkomitmen untuk memajukan industri pariwisata Taiwan dan telah aktif menggarap pasar pariwisata Indonesia dengan paket perjalanan khusus untuk wisatawan muslim, dan berkeinginan untuk mempromosikan serta menjual produk wisata Taiwan yang terkini.

Pameran Dibuka dengan Demonstrasi Pembuatan Es Krim Gulung

Demonstrasi Pembuatan Es Krim Gulung
Acara pembukaan pameran yang dimulai dengan demonstrasi pembuatan es krim gulung, salah satu kudapan khas Taiwan.

Pantauan Liputan6.com di lokasi pameran pada Jumat (8/3/2024), acara pembukaan pameran dimulai dengan pembuatan es krim gulung, salah satu kudapan khas Taiwan, yang didemonstrasikan di hadapan para pengunjung.

Pada kesempatan tersebut, pembawa acara mengajak Direktur Taiwan Tourism Information Center in Jakarta, Abe Chou beserta jajarannya untuk membuat es krim gulung. Sementara para tamu undangan serta pengunjung mal dapat melihat proses pembuatan es krim gulung tersebut yang diberi topping kacang dan daun ketumbar sebagai sentuhan akhir.

"Enak sekali," ucap Direktur Chou, ketika sudah selesai membuat es krim gulung dan mencoba es krim buatannya sendiri.

Setelah demonstrasi pembuatan es krim gulung usai, acara dilanjutkan dengan Direktur Chou yang membunyikan lonceng sebanyak empat kali, menandakan pameran sudah dibuka dan siap untuk dikunjungi oleh para pengunjung mal.

Acara pembukaan pameran ditutup dengan penampilan tarian yoyo Taiwan.

Adapun pameran tersebut menunjukkan beberapa jenis makanan, demonstrasi makanan khas taiwan berbeda yang dilakukan tiap harinya, dan tersedia 10 kios travel, yang terdiri dari 2 kios maskapai dan delapan agen tur.

Ketertarikan Tinggi Warga Indonesia untuk Mengunjungi Taiwan

Pameran Jelajah Taiwan di Mall Kota Kasablanka
Kios Tur Agen yang tersedia di Pameran Jelajah Taiwan, Mall Kota Kasablanka (8/3/24).

Pada pameran ini, terdapat 10 kios travel yang mencakup kios maskapai serta agen tur wisata ke Taiwan. Diskon yang ditawarkan para agen tur pun beragam.

Dalam wawancara Liputan6.com dengan salah satu anggota tim travel yang tersedia di pameran tersebut, Charisma, ia memberi tahu beberapa destinasi yang banyak dikunjungi wisatawan Indonesia, "Biasanya kalau ingin mengunjungi Taiwan, para wisatawan ingin melihat Pagoda, danau Sun Moon, dan kota-kota kuno seperti Kota Tua di Jakarta," ujarnya. 

Charisma menambahkan bahwa destinasi wisata di Taiwan kebanyakan kuil dan wisata alam, "Kebanyakan objek wisata sejarah seperti kuil-kuil, pemandangan gunung, danau, banyak tersedia di Taiwan," tambahnya.

Menurutnya, ketertarikan warga Indonesia untuk mengunjungi Taiwan juga tinggi tiap tahunnya, "Taiwan lumayan sih, tiap tahunnya banyak yang mau berkunjung ke sana," jelas dia. 

 

Taiwan Terus Kembangkan Wisata Muslim Friendly Demi Menggaet Pasar Indonesia

Pertunjukkan Tarian Yoyo Taiwan di Pameran Mall Kota Kasablanka
Pertunjukkan tarian yoyo Taiwan di pameran yang diadakan tiap harinya dengan jam tertentu.

Dalam wawancara yang dilakukan oleh Tim Global Liputan6.com, salah seorang dari tim agensi travel yang ikut serta dalam pameran menyatakan bahwa khusus Taiwan Muslim Tour memiliki beberapa perbedaan dengan tur pada umumnya.

"Kalau khusus Muslim Tour itu kami lebih ke arah pastinya kita ajak ke tempat wisata yang identik dengan Muslim, makanannya juga pasti halal," ujar Charisma, salah satu tim Tour and Travel yang ikut serta dalam pameran tersebut di Mall Kota Kasablanka, Jumat (8/3/2024).

"Kami juga menjamin semuanya halal, kalau biasanya restoran hanya memberikan pernyataan No Pork No Lard, kami berani memberikan garansi (makanan halal), kami juga menyesuaikan dengan jam sholat," tambahnya lagi.

Hal itu sejalan dengan harapan Taiwan Tourism Information Center in Jakarta.

"Administrasi Pariwisata Taiwan berkomitmen untuk memajukan industri pariwisata Taiwan. Sejak pandemi telah secara aktif menggarap pasar Indonesia, termasuk mengembangkan paket perjalanan khusus untuk wisatawan Muslim, serta berbagai pilihan restoran halal yang sesuai dengan preferensi pasar Indonesia yang suka berwisata selfie," ucap Direktur Taiwan Tourism Information Center in Jakarta, Abe Chou dan Juan Chen, Secretary of Press Information Division, Taipei Economic and Trade Office, Jakarta, Indonesia, dalam keterangan tertulisnya.

Mereka menyatakan bahwa Administrasi Pariwisata Taiwan berkomitmen untuk memajukan industri pariwisata di Taiwan. 

 

Infografis Risiko Bencana di Daerah Wisata
Infografis Risiko Bencana di Daerah Wisata. (Dok: Liputan6.com)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya