Kisah Pasangan di China Sengaja Ingin Punya Banyak Anak dengan 12 Shio

Pasangan suami istri itu menilai bahwa memiliki banyak anak merupakan suatu berkah.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 18 Nov 2024, 20:10 WIB
Diterbitkan 18 Nov 2024, 20:10 WIB
Ilustrasi rasi bintang, zodiak
Ilustrasi rasi bintang, zodiak. (Photo rawpixel.com Copyright by Freepik)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang wanita di China sengaja ingin memiliki banyak anak dengan 12 shio yang berbeda.

Ia yang saat ini sudah melahirkan sembilan anak, mengatakan tidak ingin menyia-nyiakan gen bagus dari suaminya.

Dilansir SCMP, Senin (18/11/2024), Tian Dongxia (33) bertemu suaminya Zhao Wanlong pada tahun 2008 dan menikahinya dua tahun kemudian.

Pada tahun 2010, pasangan itu menyambut anak pertama mereka, seorang putri yang lahir di Tahun Macan.

Dongxia dan Wanlong meyakini bahwa memiliki banyak anak merupakan suatu berkah.

Tahun-tahun berikutnya, anggota keluarga mereka terus bertambah hingga memiliki delapan anak lagi. Mereka juga memiliki anak laki-laki kembar yang lahir di Tahun Naga.

Pasangan ini kini memiliki lima putra dan empat putri, tetapi masih belum memiliki tanda zodiak kerbau, kelinci, ular, kuda, dan kambing.

Pada tanggal 17 Oktober, Tian mengunggah sebuah video di Douyin yang memperlihatkan suaminya menemaninya ke pemeriksaan rumah sakit, di mana ia tengah mempersiapkan kelahiran anak kesepuluhnya.

"Karena kondisi kesehatan saya, saya tidak dapat memiliki bayi di Tahun Naga, jadi saya berharap untuk memiliki bayi ular tahun depan," ungkapnya.

Dalam budaya Tiongkok, ular dianggap sebagai inkarnasi duniawi dari Naga.

Hidup Berkecukupan

Perayaan Cap Go Meh di Kawasan SCBD
Festival Cap Go Meh tersebut digelar sebagai puncak perayaan Tahun Baru Imlek Naga Kayu 2575. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Zhao adalah CEO dan pendiri sebuah perusahaan penyedia listrik, sementara Tian menjabat sebagai manajer umum perusahaan tersebut.

Pasangan ini telah menjalankan bisnis mereka sejak tahun 2009, dengan pendapatan tahunan terkini dilaporkan mendekati 400 juta yuan (sekitar Rpp800 miliar).

Laporan daring menunjukkan bahwa keluarga itu tinggal di sebuah vila seluas 2.000 meter persegi milik pasangan itu, lengkap dengan enam pengasuh dan seorang ahli gizi yang khusus merawat anak-anak.

Tian juga mengungkapkan harapannya agar semua anaknya masing-masing memiliki sembilan anak, sama seperti dirinya.

Untuk mempersiapkan perluasan keluarga mereka di masa mendatang, pasangan tersebut berencana merenovasi vila mereka untuk menampung "81 cucu di masa mendatang".

Tuai Reaksi di Media Sosial

Ilustrasi banyak anak
Ilustrasi seorang lelaki memiliki 24 anak yang membuat ia lupa terhadap nama anaknya sendiri (dok.unsplash)

Kisah ini telah menarik perhatian luas di media sosial daratan.

Seorang pengguna media sosial mengatakan, "Hanya dengan uang yang cukup, Anda mampu membesarkan begitu banyak anak. Anak-anak akan memiliki banyak teman bermain dan tidak akan merasa kesepian."

Pengguna lain justru bertanya bagaimana jika ada pertemuan sekolah dalam waktu yang bersamaan.

"Bagaimana jika ada pertemuan orang tua-guru pada waktu yang sama? Apakah orang tua dapat memberikan kasih sayang yang sama kepada setiap anak?" bunyi komentarnya.

"Ini gila! Memiliki anak terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan yang tidak dapat dipulihkan pada tubuh ibu," kata yang lain.

Perjalanan melahirkan Tian yang luar biasa sangat kontras dengan penurunan angka kelahiran di Tiongkok, yang mencapai titik terendah dalam sejarah yaitu 9,02 juta pada tahun lalu, menurut Biro Statistik Nasional.

Infografis Peranan Penting Orang Tua dalam Pengasuhan Anak (Parenting)
Infografis peranan penting orang tua dalam pengasuhan anak (parenting) Source: Kementerian Sosial Reublik Indonesia
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya