18 Hari sudah Nelson Mandela menjalani perawatan di rumah sakit, kondisinya pun tak kunjung membaik dan semakin kritis. Pertemuan keluarga mantan presiden Afrika Selatan (Afsel) ini pun telah dilakukan beberapa kali, untuk memutuskan pencabutan alat pernapasan yang digunakan Mandela. Namun ternyata hingga kini mereka tak jua bisa menentukan.
Pada Rabu waktu setempat, keluarga Mandela pun dikabarkan kembali melakukan pertemuan rahasia di kampung halamannya di Desa Qunu, Provinsi Eastern Cape, Afsel. Namun isi dari pertemuan tersebut tak diketahui, karena masih dirahasiakan pihak keluarga.
Melihat kondisi kesehatan Nelson Mandela saat ini, para kerabat dan pemerintah Afsel juga menyatakan telah pesimistis terhadap kesembuhannya yang sepertinya telah mendekati akhir.
Seperti dimuat dalam News.com.au, Rabu (26/6/2013), pahlawan anti-apartheid itu diyakini memilih kampung halamannya sebagai tempat peristirahatan terakhirnya.
Pertemuan kerabat yang dirahasiakan itu dilakukan untuk menjaga rincian kondisi kesehatan tokoh berusia 94 tahun itu. Mereka memastikan informasi yang beredar di media hanya dari satu sumber.
Sementara menurut Presiden Afrika Selatan Jacob Zuma, yang telah mengunjungi Mandela beberapa kali di rumah sakit dan sempat mengumumkan kondisi kritis mantan presiden Afsel itu, belum mengetahui apakah alat bantu yang digunakan Mandela akan dicabut atau tidak.
Semangat Sembuh
Begitu banyak ucapan penyemangat agar Nelson Mandela cepat sembuh dari penyakitnya dan kembali bangkit.
Kartu ucapan, bunga-bunga pdan balon pun menghiasi gerbang utama Rumah Sakit Jantung Mediclinic Pretoria, tempat Nelson Mandela sedang dirawat dan ditemani sang istri Graca Machel.
Salah satu yang menyampaikan ucapan itu adalah Rogan, sopir taksi berusia 29 tahun yang bekerja di dekat rumah sakit. Ia mengaku jika Mandela wafat seluruh bangsa akan sedih. Tapi menurutnya itu adalah kehendak Tuhan.
"Ini sudah waktunya. Dia sudah tua dan kami serahkan semuanya kepada Tuhan. Banyak orang akan sedih ketika mereka mendengar Tata (ayah) meninggal,'' kata Rogan.
"Mandela memberikan banyak perubahan untuk Afrika Selatan," tambah Rogan.
Selain itu Rogan juga mengungkapkan ketakutannya, jika benar-benar Mandela wafat. Ia takut perubahan untuk kehidupan di Afrika Selatan yang telah diberikan Nelson Mandela, tak bisa dilakukan oleh Presiden saat ini, Jacob Zuma.Â
Rogan mengaku khawatir Presiden Jacob Zuma tidak bisa mengubah kemiskinan, yang melumpuhkan terutama bagi banyak warga kulit hitam Afrika Selatan.
"Dia tidak bisa melakukan seperti Mandela lakukan," tutur Rogan sedih.
Selain kartu-kartu ucapan, ada juga lukisan tangan menggambarkan kesedihan melihat kondisi Nelson Mandela yang dibuat oleh anak-anak di Pretoria Montessori Pre-school.
"Dia melakukan begitu banyak bagi kita. Kita bisa pergi ke sekolah sekarang dengan semua orang," tulis beberapa anak dalam lukisan tangannya.
Ungkapan rasa duka juga diutarakan oleh warga Afsel yang masih berusia 11 tahun, pada kartu ucapannya.
"27 Tahun Anda di penjara benar-benar membantu, tidak hanya kulit hitam tetapi semua orang dari berbagai lapisan masyarakat bersatu. Terima kasih, saya tidak berpikir saya akan seberuntung ini bisa bersekolah di tempat yang baik dan mendapatkan perawatan kesehatan. Dunia berdoa untuk Anda. Tolong disembuhkan. Jangan tinggalkan kami. Terlalu dini bagi Anda untuk pergi," tulis anak itu. (Tnt/Sss)
Keluarga Berkumpul Siapkan Perpisahan Nelson Mandela
18 Hari sudah Nelson Mandela menjalani perawatan di rumah sakit, kondisinya pun tak kunjung membaik dan semakin kritis.
diperbarui 26 Jun 2013, 15:10 WIBDiterbitkan 26 Jun 2013, 15:10 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fokus Pagi : Bentrokan Maut Geng Motor di Bandung Barat, Pelaku Penusukan Ditangkap
VIDEO: Keluarga tak Menyangka Marissa Haque Meninggal Secara Mendadak
7 Ciri Pasangan Bucin yang Mencintaimu dengan Ugal-Ugalan, Effortnya Luar Biasa
BNN Gerebek Rumah Mewah yang Dijadikan Laboratorium Narkoba di Serang Banten
Pemerintah Inggris dan bp Indonesia Rilis Beasiswa Chevening bagi Pelajar Papua, Ini Syaratnya
Mengulas 9 Profesi yang Cocok dengan Kepribadian Unik Setiap Tipe MBTI
Prabowo-Gibran Bakal Buka Seleksi CPNS 2025, Ini Bocorannya
6 Fakta Menarik Jamaludin Malik, Bawa Ultraman Saat Pelantikan Anggota DPR
Jelang Debat Pilkada Jakarta, Pramono Harap Tak Ada Pertanyaan Singkatan-Singkatan
Tim Gabungan Bea Cukai, BNN, dan TNI Sita 50 Kg Ganja di Perbatasan Papua Nugini
7 Tanda Pria Playboy yang Penting Dipahami, Hati-Hati Termakan Bujuk Rayunya
Superbank Bagi Tips Kelola Keuangan untuk Liburan ke Korea, Simak Caranya