Konsumsi Mentega Bisa Atasi Diabetes?

Lemak jenuh yang bisa ditemukan pada ikan atau mentega mungkin dapat menormalkan kadar gula darah.

oleh Fitri Syarifah diperbarui 25 Jul 2015, 12:00 WIB
Diterbitkan 25 Jul 2015, 12:00 WIB
Mentega Termasuk Lemak Baik?
mengonsumsi lemak jenuh seperti mentega tidak meningkatkan risiko penyakit jantung.

Liputan6.com, New York - Sebuah penelitian menarik dilakukan ilmuwan Amerika Serikat. Mereka menemukan, lemak jenuh yang bisa ditemukan pada ikan atau mentega mungkin dapat menormalkan kadar gula darah.

Seperti dikutip Times of India, Jumat (24/7/2015), penelitian ini dilakukan pada lumba-lumba pradiabetes. Setelah diberikan dosis terkontrol lemak jenuh, kadar gula darah mereka membaik.

"Asam lemak omega-3 yang bisa kita dapat dari ikan adalah suplemen kesehatan manusia. National Marine Mammal Foundation (NMMF) terkejut saat kadar asam lemak 49 lumba-lumba dari 55 lumba-lumba yang diteliti menunjukkan kemajuan kesehatan," ungkap Direktur kedokteran dan penelitian NMMF, Stephanie Venn-Watson.

Watson menuturkan, asam lemak jenuh heptadecanoic yang ditemukan pada ikan, mentega, lemak susu atau gandum ini tampaknya memiliki dampak yang paling menguntungkan pada metabolisme lumba-lumba. Hal ini yang mempengaruhi insulin dan trigliserida. 

"Kami melihat kadar feritin darah menurun dalam waktu tiga minggu pada diet baru," kata Venn-Watson.

"Kami berhipotesis, produk susu atau mentega juga mungkin dapat membantu diabetesi pada manusia," tulisnya dalam  jurnal PLOS ONE.

Meski penelitian ini memberikan harapan baru bagi diabetesi, namun peneliti mengatakan lemak jenuh sejauh ini masih kontroversial karena dapat berdampak buruk bagi kesehatan. "Yang pasti, selalu periksakan diri Anda ke dokter sebelum membuat keputusan untuk diet," penulis studi menyimpulkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya