Ini yang Terjadi pada Tubuh Kanibal Saat Makan Orang

Pernahkah Anda berpikir, apa yang akan terjadi pada tubuh kanibal yang senang makan daging manusia?

oleh Fitri Syarifah diperbarui 19 Des 2017, 07:00 WIB
Diterbitkan 19 Des 2017, 07:00 WIB
Seram, Suku Aghori di India Pemakan Daging Manusia
Pemerintah India sudah melarang keras untuk memakan daging manusia tetapi suku ini tetap bersikeras menjadi kanibal.

Liputan6.com, Jakarta Pernahkah Anda berpikir, apa yang akan terjadi pada tubuh kanibal yang senang makan daging manusia? Dalam sebuah video ilmu pengetahuan berjudul "What Happens If You Eat Human Brains", sutradara Pat Graziosi mengungkap konsekuensi dari mengonsumsi otak dan tubuh manusia.

"Untuk setiap 100 gram berat otak, Anda berarti menelan 78 kalori, 10 gram lemak, 11 gram protein dan 1 gram karbohidrat. Khawatir penyakit? Anda boleh takut," katanya, seperti dilansir Medical Daily, Selasa (19/12/2017).

Secara historis, menjadi kanibal dan makan otak manusia bisa mengakibatkan gangguan neurologis yang disebut ensefalopati spongiform transmissible (TSE). Jenis penyakit ini kerap disebut penyakit "sapi gila" dan penyakit Creutzfeldt-Jakob (vCJD), menurut National Institute of Neurological Disorders and Stroke.

 

 

Simak video berikut ini:

 

Bagaimana bila seseorang makan daging manusia?

Kanibalisme di Nusantara
praktek kanibal

"Gejala umum TSE meliputi perubahan kepribadian, munculnya gerakan menyentak tanpa disengaja, sensasi yang tidak biasa, insomnia, kebingungan, sakit kepala parah, dan masalah ingatan," ujarnya.

Kemungkinan efek samping lainnya termasuk masalah kejiwaan pada kanibal seperti depresi, kurang koordinasi, dan gaya berjalan yang tidak stabil. Saat ini tidak ada pengobatan yang dapat menghentikan perkembangan TSE, tapi penyakit ini biasanya berujung pada kematian selama beberapa bulan sampai beberapa tahun.

Menurut Pat, tubuh pria dewasa mengandung 80 ribu kalori dan 1 ton lemak jenuh. "Sebenarnya tidak ada penyakit yang berhubungan dengan konsumsi tubuh lainnya, tapi ini bukan nutrisi terbaik," menurut Life Noggin.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya