Waspada, Penggunaan Obat Kumur Tingkatkan Risiko Diabetes

Membersihkan mulut secara menyeluruh umumnya dilakukan dengan berkumur. Namun demikian, obat kumur ternyata dapat meningkatkan risiko diabetes.

oleh Aretyo Jevon Perdana diperbarui 23 Mar 2018, 07:30 WIB
Diterbitkan 23 Mar 2018, 07:30 WIB
obat kumur
Ilustrasi obat kumur (iStockPhoto)

Liputan6.com, Jakarta Obat kumur memang dipercaya dapat membersihkan mulut secara menyeluruh dan mengatasi masalah bau mulut. Namun demikian, Anda tidak mungkin tidak sadar obat kumur bisa meningkatkan risiko diabetes.

Dilansir dari Boldsky, Jumat (23/3/2018), peneliti dari Universitas Harvard di Amerika Serikat menemukan penggunaan obat kumur dapat meningkatkan risiko obesitas dan diabetes. Penelitian ini menunjukkan orang yang menggunakan obat kumur dua kali sehari 55 persen lebih berisiko mengalami diabetes dalam waktu tiga tahun.

Profesor Harvard School of Public Health, Kaumudi Joshipura, mengungkapkan hal tersebut bisa terjadi karena obat kumur dapat membasmi bakteri baik pada mulut. Bakteri tersebut berperan dalam membantu tubuh memproduksi nitrogen monoksida, senyawa yang dapat mengatur kadar insulin. Senyata tersebut juga berperan dalam mengatur metabolisme, menyeimbangkan energi, dan menjaga kadar gula dalam darah.

"Sebagian besar bahan antibakteri pada obat kumur tidak selektif. Dengan kata lain, mereka tidak menargetkan bakteri mulut tertentu. Sebaliknya, bahan-bahan ini dapat bertindak pada berbagai jenis bakteri," ujar Kaumudi, mengutip dari Boldsky.

Peneliti melakukan riset pada 1.206 orang kelebihan berat badan yang berumur antara 40 dan 65. Adapun orang dengan kategori tersebut tergolong berisiko terkena diabetes.

Selama masa studi, sebanyak 17 persen di antaranya mengalami diabetes. Angka tersebut bertambah menjadi 20 persen ketika mereka mulai menggunakan obat kumur satu kali sehari, dan kemudian menjadi 30 persen setelah menggunakan pagi dan sore hari. Penelitian tersebut menunjukkan kebenaran adanya risiko diabetes yang disebabkan oleh penggunaan obat kumur.

 

Saksikan juga video berikut ini :

Obat rumahan pengganti obat kumur

obat kumur
Ilustrasi obat kumur (iStockPhoto)

Meski sudah terbukti obat kumur berbahaya bagi tubuh, namun ternyata Anda dapat membuat obat kumur sendiri di rumah. Berikut adalah empat obat rumahan yang dapat digunakan sebagai pengganti obat kumur.

1. Adas

Rempah yang satu ini mengandung zat bersifat antimikroba yang dapat membantu Anda dalam melawan bakteri di mulut. Banyak hal yang bisa Anda lakukan dengan Adas. Mengunyah biji adas dapat membuat napas lebih segar dan merangsang produksi air liur.

Selain itu, Anda dapat meminum teh Adas sebanyak dua hingga tiga kali sehari.

2. Cengkih

Tak hanya sebagai bahan pembuatan rokok, ternyata cengkih pun punya manfaat yang baik bagi tubuh. Kandungan zat yang bersifat antibakteri pada cengkeh dapat membantu Anda melawan bau mulut. Anda dapat mengunyah dua hingga tiga cengkih untuk mendapatkah hasil maksimal.

3. Kayu manis

Salah satu bumbu dapur ini mengandung senyawa yang disebut aldehida sinamat, yang dapat membantu melawan bau mulut. Anda dapat berkumur dengan air rebusan kayu manis.

4. Jus lemon

Kandungan asam pada lemon dapat mencegah perkembangan bakteri pada mulut Anda. Anda dapat berkumur dengan air lemon untuk membasmi bakteri di mulut secara menyeluruh.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya