Liputan6.com, Jakarta Lebih dari selusin cacing gelang berukuran 18 centimeter ditemukan dalam saluran empedu seorang wanita di India. Dia menemukan hal itu setelah mengalami sakit perut yang parah dan harus dibawa ke rumah sakit.
Menurut South West News Service (SWNS), wanita 38 tahun itu pergi ke RS setelah mengalami sakit perut, demam, muntah, dan gejala penyakit kuning seperti kulit dan mata yang berubah warna selama enam bulan.
Baca Juga
"Rasa sakit saya sangat buruk. Saya hampir tidak bisa berdiri dengan kaki," ujar wanita bernama Sunita itu dilansir dari Live Science pada Kamis (3/5/2014). Dia mengatakan, lebih dari 12 kilogram berat badannya hilang selama mengalami sakit tersebut.
Advertisement
Sebelum melakukan CT Scan, Sunita sempat mengalami salah diagnosa. Dia diberi antibiotik oleh dokter sebelum menemukan gejala sesungguhnya.
Hasil CT Scan menunjukkan 14 cacing gelang menggeliat dalam saluran empedunya. Panjangnya bahkan mencapai 15 hingga 20 centimeter.
Saksikan juga video menarik berikut ini:
Â
Sayur dan Buah Terkontaminasi
Menurut Dekan National School of Tropical Medicine di Baylor College of Medicine di Houston, Amerika Serikat Dr. Peter Hotez, cacing tersebut kemungkinan berjenis Ascaris Lumbricoides yang merupakan parasit usus. p
"Parasit ini adalah salah satu penyebar penyakit manusia yang paling sering di dunia," kata Hotez yang tidak terlibat dalam kasus tersebut.
800 juta orang di seluruh dunia diperkirakan memiliki cacing ini di saluran usus mereka. Cacing gelang sendiri sangat umum ditemukan di India.
Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, AS, orang akan terinfeksi cacing ini ketika mereka menelan telur dari parasit. Hal ini bisa terjadi ketika mereka mengonsumsi buah atau sayuran di tanah yang terkontaminasi.
Bahkan, menurut Hotez cacing ini bisa memblokir usus pada anak dan menyebabkan komplikasi yang mengancam jiwa.
Â
Advertisement
Diangkat Tanpa Operasi
Dalam kasus Sunita, dokter mengangkat cacing dengan bantuan endoskopi. Prosedur tidak memerlukan operasi.
"Begitu dia didiagnosa dengan benar, kami berhasil mengeluarkan semua cacing gelang secara endoskopi dalam satu sesi," kata Kepala gastroenterologi di Fortis Hospital di New Delhi, Dr. Arvind Khurana yang merawat pasien, kepada SWNS.
Sunita sendiri dilaporkan telah sembuh.