Kantongi Izin BPOM, Neumedik Pasarkan Suplemen Imun yang Lebih Dulu Ada di Australia

Neumedik, suplemen peningkat imun yang dibutuhkan saat pandemi COVID-19 telah mengantongi izin BPOM

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 21 Mar 2022, 14:57 WIB
Diterbitkan 21 Mar 2022, 08:00 WIB
Neumedik, Suplemen, COVID-19
Suplemen peningkat imun seperti Neumedik dibutuhkan selama pandemi COVID-19 (Ilustrasi)

Liputan6.com, Jakarta - Meski angka penularan COVID-19 terus menurun, masyarakat diminta untuk tetap mewaspadai penularannya. Selain program vaksinasi yang masif, masyarakat juga diharapkan mampu melaksanakan budaya hidup sehat yang baru, dengan sementara melaksanakan secara ketat protokol kesehatan.

Salah satu cara yang paling efektif menangkal penularan SARS-CoV-2 atau Virus Corona penyebab COVID-19 adalah memerkuat atau selalu menjaga kesiapan sistem imun atau kekebalan tubuh.

Tidak hanya terhadap Virus Corona, sistem imun tubuh yang kuat juga dapat melindungi tubuh dari berbagai penyakit lainnya.

Direktur PT Neumedik Indonesia, Sudibyo, mengatakan, sejatinya ada banyak cara untuk memelihara dan menjaga daya tahan tubuh, terutama pada masa pandemi COVID-19.

"Sangat baik apabila kita rutin mengonsumsi suplemen penunjang daya tahan tubuh disamping makanan bergizi, berolahraga, dan mengelola stres dengan baik," kata Sudibyo pada Jumat, 19 Maret 2022 di Jakarta.

Menurut Sudibyo, PT Neumedik Indonesia memproduksi Avimac yang merupakan suplemen dengan kandungan Mac Oil dan zinc yang berkhasiat untuk memulihkan daya tahan tubuh.

 


Ada di Indonesia

Neumedik, Suplemen, COVID-19
Suplemen peningkat imun seperti Neumedik dibutuhkan selama pandemi COVID-19

Produk seplemen ini, lanjut dia, juga telah mendapatkan izin edar sejak Desember 2020 dan telah melakukan uji klinik untuk membuktikan Avimac memiliki khasiat anti virus.

"Sementara di Australia, suplemen ini sudah beredar lebih dari 10 tahun dengan nama dagang 98alive Immune System Support. Bekerja sama dengan PT Indofarma Tbk (INAF), Avimac diproduksi untuk pasar Indonesia," katanya

Pada awal pandemi, lanjut Sudibyo, atas izin EUA (Emergency Use Authorization) yang diberikan Kepala Badan POM, dilakukan uji klinis terhadap Avimac sebagai suplemen tambahan bagi pasien COVID-19 bergejala ringan dan moderat.

PT Neumedik Indonesia berperan sebagai sponsor yang mendukung tim peneliti uji klinis dipimpin dokter Erlina Burhan dari Rumah Sakit Paru Persahabatan.

"Uji klinis ini dilakukan di RSP Persahabatan dan Rumah Sakit Darurat Covid (RSDC) Wisma Atlet. Hasilnya menunjukkan penderita memberikan respons yang baik dan suplemen Avimac ternyata mempercepat penyembuhan dan efek samping akibat COVID-19 yang terlihat berkurang," katanya.


INFOGRAFIS: Deretan Kandidat Obat Covid-19

INFOGRAFIS: Deretan Kandidat Obat Covid-19
INFOGRAFIS: Deretan Kandidat Obat Covid-19
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya