Viral Pengobatan Ida Dayak, Kemenkes: Perlu Didukung Bukti Empiris

Liputan6.com, Jakarta Pengobatan Ida Dayak di Cilodong, Kota Depok, Jawa Barat yang diklaim manjur menyembuhkan patah tulang jadi sorotan publik. Masyarakat dari luar Depok rela datang jauh-jauh dan antre panjang untuk diobati oleh perempuan bernama asli Ida Andriyani ini.

Menurut Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI Siti Nadia Tarmizi, pengobatan alternatif atau tradisional seperti yang dilakukan Ida Dayak perlu didukung bukti empiris.

Bukti yang dimaksud terkait dengan kemanjuran pengobatan sebagaimana dalam hal pengobatan modern.

"Bagaimanapun Indonesia memiliki warisan budaya termasuk pengobatan tradisional yang memang sebagian besar masih perlu diteliti dan didukung secara empiris seperti pengobatan modern," kata Nadia melalui pesan singkat yang diterima Health Liputan6.com pada Rabu, 5 April 2023.

Tenaga Penyehat Tradisional Dilakukan Pembinaan

Dari sisi tenaga penyehat tradisional, Nadia menekankan, perlu dilakukan pembinaan agar masyarakat tidak dirugikan. Pembinaan ini pun sudah masuk dalam regulasi pemerintah terkait pengobatan tradisional.

"Tenaga penyehat tradisional bisa dibagi berdasarkan modalitas, yaitu ketrampilan, ramuan dan campuran. Berdasarkan itu kita lakukan pembinaan supaya masyarakat tidak dirugikan,"

"Misalnya, seseorang yang penyakit kanker, jangan sampai terlambat karena menjalani pengobatan tradisional. Padahal, sudah ada metode yang memang bisa menyembuhkan 100 persen kalau dilakukan pengobatan pada stadium dini."

Sebelumnya beredar informasi yang menyebut, Ida Dayak menggelar pengobatan alternatif pada Senin dan Selasa dari tanggal 3-4 April 2023 di GOR Divif 1 Kostrad di Jalan Raya Bogor-Jakarta Km 39 Cilodong, Kota Depok, Jawa Barat.

Akibat, acara pengobatan Ida Dayak tersebut, kawasan Cilodong dan sekitarnya sempat macet.

"Dapet info, siang ini hindari sekitaran Kostrad Cilodong. Ada Bu Ida Dayak lagi pengobatan," kata Wahyu, seorang warga.

"Jalan Raya Bogor macet total dua arah dari jam 6 pagi," ujar Adi, warga lainnya, dikutip dari Regional Liputan6.com, Senin (3/4/2023).

Pada perkembangan selanjutnya, saking membludaknya masyarakat yang datang, pengobatan Ida Dayak di Kostrad Cilodong akhirnya dibatalkan.

Pengobatan Ida Dayak Pakai Minyak Bintang

Ramainya orang yang datang untuk berobat ke Ida Dayak bukan tanpa sebab. Hal ini lantaran di banyak video yang beredar di media sosial, Ida Dayak mampu menyembuhkan beragam penyakit.

Mulai dari patah tulang, saraf kejepit hingga tidak bisa bicara. Modalnya, hanya dengan menggunakan minyak, yang disebutnya dengan minyak bintang.

Yang unik, dalam pengobatannya Ida Dayak tidak pernah meminta imbalan uang alias gratis. Hanya saja minyak bintang dijualnya dengan harga Rp50.000

Menyoal sosok Ida Dayak sendiri, diketahui bernama lengkap Ida Andriyani. Wanita kelahiran Paser, Kalimantan Timur, Juli 1972 ini disebut Ida Dayak lantaran saat menggelar pengobatan kerap menggunakan pakaian tradisional Dayak lengkap dengan aksesorisnya.

Ida Dayak menggelar pengobatannya dengan berkeliling dari pasar ke pasar. Ia mengaku pernah menggelar pengobatan hingga ke Papua, Sulawesi, dan Sumatera.

Dalam pengobatannya, percaya atau tidak, hanya dengan sekali urut menggunakan minyak bintang, Ida Dayak bisa langsung menyembuhkan tulang bengkok pasiennya.

Bahkan ada pasien yang sebelumnya tidak mampu berjalan, setelah diurut langsung bisa berjalan kembali.

Baca Tauhid Lailahaillallah dan Kalimat Basmalah

Saat melakukan penyembuhan, Ida Dayak mengaku selalu melibatkan menyebut lafadz Tuhan. Kalimat tauhid Lailahaillallah dan kalimat basmalah kerap dilantunkannya saat memulai melakukan pengobatan.

"Sesuai agama saya, saya Islam, saya muslim, saya mulai pengobatan ini dengan mengucapkan Bismillahirohmanirohim," ujar Ida Dayak dalam sebuah tayangan video.