Tumbuhkan Kreativitas Anak Sejak Dini, Apa Perlunya?

Keativitas anak merupakan salah satu faktor penting yang mempengaruhi kesuksesan anak di masa depan.

oleh Kusmiyati diperbarui 26 Jul 2013, 17:30 WIB
Diterbitkan 26 Jul 2013, 17:30 WIB
anak-keatif130726a.jpg
Keativitas anak merupakan salah satu faktor penting yang mempengaruhi kesuksesan anak di masa depan.

Kreativitas merupakan kemampuan yang mencerminkan kelancaran, keluwesan, orisinalitas berpikir dan kemampuan elaborasi.

"Dalam usaha menjadi kreatif anak mengembangkan rasa percaya diri sehingga memacu keinginan untuk berpetualang mencari hal-hal baru," ujar Psikolog Anak dan Praktisi TheraPlay, Rini Hildayani, M.Si seperti ditulis Jumat (26/7/2013).

Kemampuan pemecahan masalah menjadi hal penting dalam hal ini sehingga dan kreativitas adalah salah satu modal dasar yang harus ditanamkan sejak dini.

"Secara emosional anak-anak harus memperoleh rasa aman dari orang tua, usaha kreativitasnya membuat anak mencari cara untuk mengatasi masalah," jelas Rini.

Menurut Rini komponen kreativitas antara lain Fluency, Flexibility, Originality, Elaboration.

Tahap perkembangan psikososial anak yang perlu dicapai untuk menunjang perkembangan kreativitas anak menurut Psikologi Anak, Rini yaitu:

  • Masa bayi (0-2 tahun) mengembangkan rasa kepercayaan
  • Masa Balita (2-3 tahun) mengembangkan rasa mandiri
  • Masa kanak-kanak awal (3-6 tahun) mengembangkan rasa inisiatif
  • Masa usia sekolah (6-12 tahun) menghasilkan sesuatu.
(Mia/Abd)


POPULER

Berita Terkini Selengkapnya