Siswa Ini Selalu Dapat Porsi Makan Lebih dari Pemilik Restoran, Alasannya Bikin Haru

Liputan6.com, Jakarta Memiliki kehidupan ekonomi yang rendah tentu saja sangat berat untuk dilalui. Bahkan di setiap negara ada saja keluarga yang hidup dibawah garis kemiskinan, terutama di negara-negara berkembang. Meski begitu, tak menutup kemungkinan jika di negara maju memiliki warga yang hidup kekurangan.

Hidup dalam keadaan ekonomi serba kekurangan tentu bisa dialami oleh para mahasiswa. Seperti yang dialami oleh siswa satu ini. Dilansir Liputan6.com dari Worldofbuzz, Sabtu (20/4/2019) baru-baru ini seorang siswa asal Taiwan berbagi pengalaman menarik saat makan di sebuah restoran. Saat makan di restoran tersebut, ia mendapat porsi makan lebih banyak dibanding teman lainnya. Padahal ia pun membayar dengan harga yang sama dengan teman-teman lainnya.

Rupanya si pemilik restoran memiliki alasan sendiri loh, mengapa siswa tersebut mendapat porsi lebih daripada lainnya. Bukan hanya itu saja, netizen yang mengetahui alasan si pemilik restoran tersebut pun dibuat haru.

Ternyata siswa tersebut pada awalnya memiliki hidup yang berkecukupan. Akan tetapi bisnis keluarganya harus berakhir karena masalah manajemen. Hal inilah yang membuat ia dan keluarga harus menjalani kehidupan yang serba kekurangan. Meski begitu ia tak ingin melepaskan pendidikan yang sedang ditempuh.

Siswa asal Taiwan tersebut pun memilih untuk bekerja paruh waktu untuk membantu membiayai sekolah. Selain itu, siswa yang tinggal di asrama bersama kedua temannya ini lebih sering memakan roti untuk berhemat. Kedua teman yang mengetahui hal tersebut tentu saja bersimpati. Hingga mereka bertaruh dalam berbagai permainan agar memiliki alasan membelikannya makanan.

Namun tentu saja, siswa laki-laki tersebut menyadari rencana teman sekamarnya. Ia pun selalu menyelinap keluar ruangan untuk menghindari hal tersebut.

Ia pun menemukan sebuah restoran tua yang menjual aneka masakan mie. Ia melihat harga mie paling murah dan membelinya. Bahkan ia mendapatkan minuman dan juga sup secara gratis dari restoran tersebut. Bukan hanya itu saja, akan tetapi porsi mie yang didapat pun cukup banyak untuk dua orang.

Ia pun merekomendasikan restoran tersebut pada kedua temannya. Namun saat makanan pesanan mereka tiba, porsi kedua temannya lebih kecil dan tidak mendapatkan minum serta sup secara gratis. Tentu saja itu membuatnya curiga. Saat bertanya pada pemilik restoran mengenai hal tersebut, rupanya pemil restoran justru meminta maaf.

Pemilik restoran tidak bermaksud memandang rendah siswa tersebut. Namun jika dilihat dari pakaian yang lusuh dan juga tasnya, pemilik restoran tersebut berpikir jika ia siswa miskin. Selain itu, siswa tersebut pun memesan makanan dengan harga paling murah. Untuk menghindari perasaan sakit hati, pemilik restoran pun memutuskan untuk memberinya porsi lebih besar.

Rupanya pemilik restoran tersebut juga pernah berada dikehidupan yang serba kekurangan dan ingin membantu karena tahu bagaimana susahnya menjalani hidup. Karena hal inilah banyak pula netizen yang merasa terharu sekaligus salut pada pemilik restoran tersebut.