6 Manfaat Cemara Bagi Manusia, Sebagai Bahan Bangunan dan Obat Tradisional

Cemara adalah sejenis pohon yang termasuk ke dalam keluarga Pinaceae.

oleh Silvia Estefina Subitmele diperbarui 14 Feb 2023, 14:50 WIB
Diterbitkan 14 Feb 2023, 14:30 WIB
ilustrasi pohon cemara
ilustrasi pohon cemara (sumber: Pexel)

Liputan6.com, Jakarta Cemara adalah sejenis pohon yang termasuk ke dalam keluarga Pinaceae. Pohon cemara biasanya memiliki daun berbentuk jarum, tumbuh tegak, dan menghasilkan buah berbentuk kerucut. Cemara dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian yang besar tergantung pada jenisnya, dengan beberapa jenis yang dapat tumbuh hingga mencapai 60 meter atau lebih. Adapun manfaat cemara bagi manusia cukup beragam, salah satu manfaatnya sebagai sumber kayu dan tanaman hias.

Manfaat cemara yang memiliki tekstur kuat dan tahan lama ini, membuatnya banyak digunakan untuk konstruksi, furnitur, dan bahan bakar. Cemara banyak ditemukan di berbagai belahan dunia, termasuk Asia, Amerika Utara, dan Eropa. Di beberapa negara, biji cemara digunakan sebagai bahan baku untuk pembuatan minyak, yang berfungsi sebagai bahan makanan atau bahan bakar. Selain itu, minyak cemara juga memiliki sifat antiseptik dan digunakan dalam industri farmasi dan kosmetik.

Manfaat cemara juga bisa digunakan untuk mengobati masalah pernapasan, seperti batuk dan pilek. Namun seperti spesies tanaman lainnya, cemara juga menghadapi ancaman dari berbagai faktor, termasuk perubahan iklim, kerusakan habitat, dan penyakit. Oleh karena itu, upaya konservasi dan pengelolaan yang berkelanjutan sangat penting untuk memastikan kelangsungan hidup pohon cemara, dan manfaatnya bagi kehidupan manusia dan lingkungan.

Cemara juga memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Sebagai salah satu spesies tanaman yang dapat tumbuh di berbagai jenis tanah dan kondisi cuaca, cemara mampu menstabilkan tanah dan mencegah erosi. Selain itu, pohon cemara juga berperan dalam siklus air, memperbaiki kualitas udara, dan memberikan tempat tinggal bagi banyak spesies hewan.

Berikut ini manfaat cemara yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (14/2/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Manfaat Cemara

ilustrasi pohon cemara (sumber: Pexel)
ilustrasi pohon cemara (sumber: Pexel)

Cemara adalah jenis pohon konifer yang memiliki banyak manfaat bagi kehidupan manusia. Berikut adalah beberapa manfaat cemara yang perlu diketahui:

1. Udara Segar

Cemara merupakan salah satu jenis pohon konifer, yang mampu menghasilkan oksigen dan mengurangi polusi udara dengan menyerap gas karbon dioksida dari udara. Oleh karena itu, manfaat cemara sangat penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem, dan memberikan udara segar bagi manusia dan hewan. Udara segar yang dihasilkan oleh cemara, dapat membantu menjaga kesehatan sistem pernapasan dan meningkatkan kualitas udara di sekitar kita.

2. Kebutuhan Bahan Bakar

Manfaat cemara bisa digunakan sebagai sumber bahan bakar, karena memiliki kandungan energi yang tinggi sehingga menghasilkan energi termal dalam bentuk kayu bakar, arang, atau briket kayu. Briket kayu dari cemara, banyak digunakan di negara-negara Eropa sebagai bahan bakar alternatif, untuk mengurangi penggunaan bahan bakar fosil serta dampak negatifnya terhadap lingkungan.

3. Bahan Bangunan Kayu

Manfaat cemara memiliki sifat yang tahan terhadap serangan rayap dan jamur, sehingga sering digunakan sebagai bahan bangunan untuk rumah, jembatan, dan kapal. Kayu cemara juga memiliki kekuatan dan ketahanan yang tinggi terhadap tekanan dan getaran, sehingga sering digunakan sebagai bahan konstruksi pada bangunan yang membutuhkan kekuatan struktural yang tinggi. Selain itu, kayu cemara juga dapat digunakan untuk membuat perabotan rumah tangga seperti meja, kursi, dan rak.

4. Obat Tradisional

Bagian-bagian dari pohon cemara seperti akar, kulit kayu, dan daun dapat digunakan sebagai bahan obat tradisional. Akar cemara dapat digunakan untuk mengobati sakit gigi, sementara kulit kayu dan daun dapat digunakan untuk mengobati radang tenggorokan dan gangguan pernapasan. Selain itu, minyak esensial yang dihasilkan dari cemara memiliki sifat antimikroba, sehingga digunakan sebagai bahan pengobatan untuk berbagai macam penyakit.

5. Industri Parfum

Minyak esensial yang dihasilkan dari daun dan cabang cemara, memiliki aroma yang segar dan khas. Minyak ini digunakan dalam industri parfum, untuk memberikan aroma yang menyegarkan dan menenangkan. Selain itu, minyak cemara juga digunakan sebagai bahan tambahan pada produk-produk perawatan kulit, sabun, dan kosmetik.

6. Kegunaan Dekoratif

Manfaat cemara bisa digunakan untuk keperluan dekoratif seperti hiasan Natal, dan pohon cemara yang dihiasi sebagai simbol perayaan Natal di seluruh dunia. Selain itu, tanaman cemara juga digunakan sebagai tanaman hias yang indah dan menarik.


Jenis-Jenis Cemara

ilustrasi pohon cemara
ilustrasi pohon cemara (sumber: Pixabay)

Setelah memahami dan mengetahui manfaat cemara, maka ada beberapa jenis cemara berdasarkan karakteristik yang perlu Anda ketahui sebagai berikut:

- Cemara biasa (Pinus merkusii)

Jenis cemara ini banyak ditemukan di Indonesia dan Asia Tenggara, di mana pohonnya tumbuh hingga 45 meter, dan memiliki batang yang lurus dan tegak. Daunnya berbentuk jarum dengan panjang sekitar 15 cm, dan berwarna hijau kebiruan.

- Cemara laut (Casuarina equisetifolia)

Berikut adalah jenis cemara yang tumbuh di pantai-pantai daerah tropis dan subtropis. Pohon ini memiliki batang yang bercabang-cabang, dan dedaunan yang terdiri dari cabang-cabang kecil yang menyerupai duri. Cemara laut dapat tumbuh hingga 30 meter.

- Cemara gunung (Abies spp.)

Jenis cemara ini bisa tumbuh di daerah pegunungan dan beriklim sedang, di mana pohonnya dapat tumbuh hingga 75 meter, dan memiliki daun yang lebar dan runcing. Buahnya berbentuk kerucut dan dapat mencapai ukuran 20 cm.

- Cemara Khasi (Cunninghamia lanceolata)

Jenis cemara selanjutnya ini berasal dari Asia Timur, di mana pohonnya dapat tumbuh hingga 50 meter dan memiliki daun yang berbentuk seperti jarum, dengan panjang sekitar 7 cm. Cemara Khasi banyak digunakan sebagai tanaman hias, dan sebagai kayu untuk konstruksi.

- Cemara Norfolk (Araucaria heterophylla)

Selanjutnya jenis cemara ini berasal dari Kepulauan Norfolk di Pasifik Selatan. Pohon ini dapat tumbuh hingga 65 meter, dan memiliki daun yang tebal dan berbentuk seperti sisir. Buahnya berbentuk bola dan dapat dimakan, tetapi bijinya beracun jika tidak dimasak terlebih dahulu. Cemara Norfolk banyak digunakan sebagai tanaman hias dan sebagai pohon Natal di banyak negara.

- Cemara Himalaya (Pinus wallichiana)

Jenis cemara berikutnya berasal dari Pegunungan Himalaya di Asia Selatan. Pohon ini dapat tumbuh hingga 60 meter, dan memiliki daun yang panjang dan ramping. Buahnya berbentuk kerucut, dan bisa mencapai ukuran besar. Kayu cemara Himalaya digunakan dalam industri kayu dan juga dijadikan bahan bakar.

- Cemara Jepang (Pinus densiflora)

Jenis cemara berikut ini berasal dari Jepang, serta memiliki bentuk batang yang unik, cabang yang tersebar, dan daun yang berbentuk jarum. Pohon ini digunakan sebagai tanaman hias, kayu konstruksi, dan kayu bakar.

- Cemara merah (Pinus resinosa)

Jenis cemara ini berasal dari Amerika Utara, di mana memiliki batang yang lurus dan tegak, daun yang berbentuk jarum, dan kulit kayu yang berwarna coklat keabu-abuan. Cemara merah digunakan sebagai kayu konstruksi dan kayu bakar.

- Cemara Bristlecone (Pinus longaeva)

Jenis cemara ini tumbuh di Pegunungan Sierra Nevada dan Pegunungan Barat Laut Amerika Serikat. Pohon ini dapat tumbuh hingga 5.000 tahun, dan menjadi salah satu pohon tertua di dunia. Daunnya berbentuk jarum dan memiliki kulit kayu yang berwarna coklat keperakan. 


Ciri-Ciri Pohon Cemara

Laguna dan pohon cemara jadi sasaran selfie pengunjung Glagah
Lokasi laguna pantai Glagah

Daun berbentuk jarum

Salah satu ciri khas pohon cemara adalah memiliki daun berbentuk jarum. Bentuk daun ini bervariasi tergantung pada jenisnya, tetapi secara umum, daunnya berbentuk ramping dan tajam di ujungnya. Daun cemara biasanya tersusun dalam kelompok yang disebut 'fascicle', yang terdiri dari beberapa helai daun yang muncul dari satu titik di cabang atau ranting.

Tumbuh tegak

Pohon cemara memiliki batang yang lurus dan tegak, dengan cabang yang tersebar secara teratur di sepanjang batang. Batang cemara biasanya kuat dan besar, dengan kulit kayu yang tebal dan keras yang memberikan perlindungan dan kekuatan. Pohon cemara dapat tumbuh hingga mencapai ketinggian yang besar tergantung pada jenisnya, dengan beberapa jenis yang dapat tumbuh hingga mencapai 60 meter atau lebih.

Memiliki buah kerucut

Seperti pohon konifer lainnya, pohon cemara menghasilkan buah berbentuk kerucut yang disebut 'cembung'. Cembung biasanya terdiri dari sisik-sisik yang menutupi biji-biji pohon cemara. Bijinya biasanya tipis, memiliki sayap dan dapat tahan lama. Ukuran dan bentuk cembung bisa bervariasi tergantung pada jenisnya.

Kulit kayu tebal

Kulit kayu pohon cemara biasanya tebal dan keras, memberikan perlindungan pada batang dan akar dari bahaya fisik seperti hewan penggerek atau cuaca buruk. Kulit kayu pohon cemara juga bisa berwarna-warni tergantung pada jenisnya. Beberapa jenis memiliki kulit kayu, berwarna merah atau cokelat keabu-abuan, sementara yang lain memiliki kulit kayu yang berwarna kekuningan atau hijau.

Toleran terhadap cuaca dingin

Banyak jenis pohon cemara dapat tumbuh dan bertahan hidup di iklim yang dingin dan beku. Beberapa jenis bahkan dapat tumbuh di daerah kutub, atau pegunungan dengan suhu yang sangat rendah. Kebanyakan jenis cemara toleran terhadap kondisi yang kering, dan terkena cahaya matahari langsung.

Daun hijau sepanjang tahun

Beberapa jenis pohon cemara memiliki daun yang tetap hijau sepanjang tahun, dan tidak gugur di musim dingin. Ini membuat pohon cemara menjadi tanaman yang populer, untuk digunakan sebagai hiasan di kebun atau taman. Beberapa jenis juga memiliki daun yang berwarna-warni, seperti cemara biru yang memiliki daun hijau kebiruan yang indah.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya