Tujuan Negosiasi, Pengertian, dan Tahapannya yang Harus Dipahami

Tujuan negosiasi adalah untuk menguntungkan kedua belah pihak.

oleh Husnul Abdi diperbarui 20 Mei 2023, 15:20 WIB
Diterbitkan 20 Mei 2023, 15:20 WIB
Tujuan Negosiasi. Foto: Unsplash/ Sebastian Herrman
Tujuan Negosiasi. Foto: Unsplash/ Sebastian Herrman

Liputan6.com, Jakarta Tujuan negosiasi tentunya berkaitan dengan kepentingan kedua belah pihak. Negosiasi sendiri merupakan bentuk interaksi sosial saat pihak-pihak yang terlibat, berusaha untuk saling menyelesaikan tujuan yang berbeda dan bertentangan.

Negosiasi adalah salah satu bentuk komunikasi yang tidak bisa dipisahkan dari kehidupan. Setiap orang tentunya pernah melakukan negosiasi, baik itu dalam bisnis maupun kehidupan sehari-hari. 

Tujuan negosiasi adalah untuk menguntungkan kedua belah pihak. Negosiasi diharapkan bisa memberikan jalan keluar ataupun menemukan kesepakatan terhadap permasalahan yang tengah dihadapi oleh dua pihak. Jadi, negosiasi adalah bentuk interaksi sosial yang tidak merugikan dua pihak yang sedang bernegosiasi. 

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Senin (13/9/2021) tentang tujuan negosiasi.

Pengertian Negosiasi

Pengertian Negosiasi
Pengertian Negosiasi. Credit: pexels.com/pixabay

Sebelum mengenali tujuan negosiasi, kamu perlu memahami pengertiannya terlebih dahulu. Negosiasi adalah proses diskusi yang yang dilakukan untuk menyelesaikan suatu masalah. Secara Etimologis, kata negosiasi berasal dari bahasa Inggris yaitu “to negotiate” dan “to be negotiating” yang artinya membicarakan, merundingkan, atau menawarkan. Kata tersebut kemudian memiliki turunan lain yaitu “negotiation” yang artinya aktivitas membicarakan atau merundingkan sesuatu dengan pihak lain untuk mencapai kesepakatan.

Menurut asal katanya tersebut, negosiasi adalah proses diskusi strategis yang dilakukan untuk menyelesaikan suatu masalah dengan cara yang dapat diterima oleh pihak-pihak yang bernegosiasi.

Sementara itu, menurut kamus Oxford negosiasi adalah suatu cara untuk mencapai suatu kesepakatan melalui diskusi formal. Dalam negosiasi, masing-masing pihak mencoba membujuk pihak lain untuk menyetujui sudut pandangnya. Dengan bernegosiasi, semua pihak yang terlibat mencoba menghindari pertengkaran tetapi setuju untuk mencapai suatu bentuk kompromi.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), negosiasi adalah proses tawar-menawar dengan jalan berunding guna mencapai kesepakatan bersama antara satu pihak (kelompok atau organisasi) dan pihak (kelompok atau organisasi) yang lain. Pengertian lainnya menurut KBBI, negosiasi adalah penyelesaian sengketa secara damai melalui perundingan antara pihak yang bersengketa.

Secara umum, pengertian negosiasi adalah suatu bentuk interaksi sosial antara beberapa pihak yang bertujuan untuk mencapai kesepakatan bersama yang dianggap menguntungkan pihak-pihak yang bernegosiasi. Orang yang melakukan kegiatan negosiasi disebut dengan negosiator.

Tujuan dan Manfaat Negosiasi

Tujuan Negosiasi

Negosiasi adalah bentuk interaksi yang dilakukan agar kedua belah pihak diuntungkan. Oleh sebab itu, tindakan negosiasi ini tentunya memiliki tujuan dan manfaat bagi kedua belah pihak. Mengenali tujuan negosiasi dan manfaatnya tentunya juga sangatlah penting.

Berikut tujuan negosiasi yang perlu kamu pahami:

- Untuk mencapai suatu kesepakatan yang dianggap menguntungkan semua pihak.

- Untuk menyelesaikan suatu masalah dan menemukan solusi dari masalah yang tengah dihadapi pihak-pihak yang bernegosiasi.

- Untuk mencapai suatu kondisi yang saling menguntungkan bagi pihak-pihak yang bernegosiasi dimana semuanya mendapatkan manfaat (win-win solution).

Itulah beberapa tujuan negosiasi yang perlu dipahami. Sebagai contoh negosiasi yang mudah dipahami, proses negosiasi juga bisa terjadi antara produsen dan konsumen yang melakukan tawar-menawar. Produsen dan konsumen melakukan tawar-menawar harga suatu produk untuk menetapkan harga yang disepakati. Dengan adanya kegiatan negosiasi maka penjual dan pembeli dapat menentukan harga yang dianggap setara dengan nilai suatu produk.

Manfaat Negosiasi

Tujuan Negosiasi tentunya juga memberikan manfaat bagi pihak-pihak yang melakukannya. Berikut ini beberapa manfaat negosiasi yang perlu diketahui :

- Terciptanya suatu jalinan kerjasama antara satu pihak dengan pihak lainnya untuk mencapai tujuan masing-masing.

- Adanya saling pengertian antara masing-masing pihak yang bernegosiasi mengenai kesepakatan yang akan diambil dan dampaknya bagi semua pihak.

- Negosiasi bermanfaat bagi terciptanya suatu kesepakatan bersama yang saling menguntungkan bagi semua pihak yang bernegosiasi.

- Terciptanya suatu interaksi yang positif antara pihak-pihak yang bernegosiasi sehingga jalinan kerjasama akan menghasilkan dampak yang lebih luas bagi banyak orang.

Tahap-Tahap Negosiasi

Tahap-Tahap Negosiasi
Tahap-Tahap Negosiasi. Credit: pexels.com/fauxels

Dibutuhkan beberapa tahapan dalam mencapai tujuan negosiasi. Berikut beberapa tahap yang perlu dilakukan dalam mencapai tujuan negosiasi:

1. Persiapan dan perencanaan

Tahapan pertama dalam negosiasi adalah persiapan dan perencanaan. Proses mengumpulkan data sangat diperlukan agar dapat mendukung posisi kamu. Menyampaikan argumen dalam proses mendukung posisi kamu harus dilakukan dengan bijaksana.

2. Menentukan aturan

Pada proses ini yakni harus menentukan garis besar dan aturan-aturan untuk melakukan proses negosiasi, siapa yang akan menjadi bagian dari negosiasi dan masalah apa yang akan kamu negosiasikan.

3. Penjelasan

Pada tahap ini, masing-masing pihak harus untuk mengutarakan apa yang diinginkan. Masing-masing pihak bisa memberikan dokumentasi atau pemaparan yang jelas dan diperlukan untuk mendukung posisi masing-masing.

4. Tawar-menawar dan penyelesaian masalah

Selanjutnya ini yakni tahap tawar-menawar dan penyelesaian masalah. Pada proses ini melakukan pencarian solusi agar tujuan negosiasi tercapai. Kedua belah pihak diharapkan saling fokus pada masalah dan kepentingan bukan pada orang atau posisi utnuk mendapatkan titik temu.

5. Penutupan dan implementasi

Pada tahap yang ini atau tahap terakhir dari proses negosiasi, segala sesuatu diputuskan bersama. Hal yang perlu diperhatikan adalah:

- Dokumen yang sudah disepakati

- Meneliti kembali pon-poin utama untuk menghindari salah pengertian

- Uraikan dengan jelas semua ketetapan dari persetujuan

- Buatlah secara tertulis kedua pihak harus membaca dan menandatangani untuk memperoleh kesepakatan atas apa yang dirundingkan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya