Pecco Bagnaia Akui Tidak Puas Finish Ketiga dalam Dua balapan di MotoGP Thailand

Francesco Bagnaia dari Ducati Lenovo Team finis di posisi ketiga pada dua balapan MotoGP Thailand, yaitu sprint race dan main race.

oleh Fardi Rizal Diperbarui 03 Mar 2025, 11:52 WIB
Diterbitkan 03 Mar 2025, 11:52 WIB
Francesco Bagnaia
Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia (kanan), harus puas meraih podium ketiga pada sprint race dan main race MotoGP Thailand 2025 di Sirkuit Buriram, Sabtu (1/3/2025) dan Minggu (2/3/2025). (AFP/Lillian SUWANRUMPHA) - Bola.com... Selengkapnya

Bola.com, Buriram - Francesco Bagnaia, pembalap dari tim Ducati Lenovo, harus menerima kenyataan hanya meraih posisi ketiga dalam dua balapan di MotoGP Thailand, baik di sprint race maupun main race. Bagnaia sendiri mengakui bahwa hasil ini sulit untuk diterima.

Dalam sprint race yang berlangsung di Sirkuit Buriram pada Sabtu (1/3/2025) siang WIB, Pecco Bagnaia memulai balapan dari posisi ketiga. Sayangnya, pembalap asal Italia ini tidak berhasil naik ke podium tertinggi.

Dia kalah cepat dari dua bersaudara, Marc dan Alex Marquez. Pecco Bagnaia menyelesaikan balapan di urutan ketiga, tertinggal 3,423 detik dari Marc yang berhasil menjadi juara dan Alex yang berada di posisi kedua.

Hasil yang sama dicapai oleh Francesco Bagnaia pada main race MotoGP Thailand 2025, Minggu (2/3/2025) siang WIB. Pembalap yang telah mengantongi dua gelar juara dunia MotoGP ini kembali mengamankan posisi ketiga di podium.

Dia mencatatkan waktu 39 menit 39,642 detik, tertinggal 2,398 detik dari Marc Marquez yang kembali menyelesaikan balapan di posisi terdepan. Sementara itu, posisi kedua ditempati oleh Alex Marquez.

Tidak Puas Berada di Posisi Ketiga

Francesco Bagnaia
Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia (kanan), harus puas meraih podium ketiga pada sprint race dan main race MotoGP Thailand 2025 di Sirkuit Buriram, Sabtu (1/3/2025) dan Minggu (2/3/2025). (AFP/Lillian SUWANRUMPHA) - Bola.com... Selengkapnya

Pecco Bagnaia merasa tidak puas setelah hanya berhasil menempati posisi ketiga dalam dua balapan di MotoGP Thailand. Pembalap berusia 28 tahun ini menghadapi kendala pada ban depan yang membuatnya kesulitan bersaing dengan Marc dan Alex Marquez.

"Saya tidak di sini hanya untuk finis ketiga. Saya belajar dari tahun lalu penting untuk meraih hasil maksimal dan mengambil risiko yang tepat," ungkap Francesco Bagnaia.

Dalam balapan kali ini, Bagnaia berusaha untuk mengelola situasi karena dia sedikit mengambil risiko demi finis di posisi ketiga. "Saya berada di belakang dan setiap kali berupaya menutup gap, saya mengalami masalah dengan ban depan," tambahnya.

Pencapaian Tertinggi

Pecco Bagnaia
Pecco Bagnaia saat finis ketiga pada Sprint Race MotoGP Thailand 2025. (Lillian SUWANRUMPHA / AFP) - Bola.com... Selengkapnya

Francesco Bagnaia merasa bahwa posisi ketiga adalah pencapaian maksimal yang dapat diraihnya pada ajang MotoGP Thailand 2025. Meskipun demikian, ia bertekad untuk meningkatkan performanya agar bisa meraih podium juara di masa depan. Bagnaia menyatakan, "Jadi, tempat ketiga adalah yang terbaik yang bisa saya capai. Saya tidak akan pernah menerima tempat ketiga sebagai hasil akhir, tetapi itu yang terbaik yang bisa saya capai kali ini." Hal ini menunjukkan bahwa meskipun puas dengan hasil saat ini, dia tetap berambisi untuk meraih posisi lebih tinggi.

Bagnaia berencana untuk meningkatkan posisinya dengan target menjadi yang kedua, dan kemudian yang pertama. Ia menyadari pentingnya bekerja lebih keras pada pengaturan motornya, seperti yang telah dilakukan sejak Sabtu. Dengan demikian, ia berharap dapat menutup jarak dengan pembalap lain seperti Alex dan Marc Marquez. Bagnaia menambahkan, "Selanjutnya saya akan coba untuk menjadi yang kedua, dan setelah itu, yang pertama. Saya harus mulai bekerja lebih banyak pada setelan motor saya, seperti yang kami lakukan sejak Sabtu, dan menutup gap dengan Alex dan Marc Marquez," harapnya. Ini menunjukkan tekad dan strategi Bagnaia untuk terus bersaing di tingkat tertinggi.

Hasil Perlombaan:

Marc Marquez dari Ducati Lenovo Team berhasil menyelesaikan balapan dengan waktu 39'37.244 dalam 26 putaran, menjadikannya yang tercepat di antara para pembalap. Alex Marquez yang membela BK8 Gresini Racing dengan motor Ducati menyusul di posisi kedua dengan selisih waktu 1.732 detik. Francesco Bagnaia, juga dari Ducati Lenovo Team, berada di posisi ketiga dengan selisih waktu 2.398 detik. Franco Morbidelli dari Pertamina Enduro VR46, mengendarai Ducati, finis di urutan keempat dengan selisih 5.176 detik. Ai Ogura dari Trackhouse Racing, yang mengendarai Aprilia, menyusul di posisi kelima dengan selisih 7.450 detik.

Marco Bezzecchi dari Aprilia Racing menyelesaikan balapan di posisi keenam dengan selisih 14.967 detik. Johann Zarco dari LCR Honda Castrol, mengendarai Honda, berada di posisi ketujuh dengan selisih 15.225 detik. Brad Binder dari Red Bull KTM Factory Racing, dengan motor KTM, menempati posisi kedelapan dengan selisih 19.929 detik. Enea Bastianini yang juga mengendarai KTM untuk Red Bull KTM Tech 3, menyusul di posisi kesembilan dengan selisih 20.053 detik. Fabio di Giannantonio dari Pertamina Enduro VR46 menempati posisi kesepuluh dengan selisih 21.546 detik.

Jack Miller dari Prima Pramac Racing, dengan motor Yamaha, berada di posisi kesebelas dengan selisih 22.315 detik. Luca Marini dari Honda HRC Castrol menempati posisi kedua belas dengan selisih 23.940 detik. Fermin Aldeguer, mewakili BK8 Gresini Racing dengan Ducati, menyusul di posisi ketiga belas dengan selisih 24.760 detik. Miguel Oliveira dari Prima Pramac Racing, mengendarai Yamaha, berada di posisi keempat belas dengan selisih 26.097 detik. Fabio Quartararo dari Monster Energy Yamaha menempati urutan kelima belas dengan selisih 26.456 detik.

Maverick Vinales dari Red Bull KTM Tech 3 menyelesaikan balapan di posisi keenam belas dengan selisih 28.770 detik. Alex Rins dari Monster Energy Yamaha berada di posisi ketujuh belas dengan selisih 31.095 detik. Somkiat Chantra dari LCR Honda Idemitsu, mengendarai Honda, finis di posisi kedelapan belas dengan selisih 31.480 detik. Pedro Acosta dari Red Bull KTM Factory Racing menempati posisi kesembilan belas dengan selisih 42.115 detik. Lorenzo Savadori dari Aprilia Racing menyelesaikan balapan di posisi kedua puluh dengan selisih 46.827 detik.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang menggunakan Artificial Intelligence dari Bola.com

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya