5 Tips agar Tetap Terhidrasi Saat Puasa Seharian

Liputan6.com, Jakarta - Ramadhan tidak datang tanpa tantangan. Berpuasa dari fajar hingga senja bisa menjadi tantangan bagi semua muslim yang menjalankan, terutama jika cuaca tidak mendukung. Tapi kita tentu harus tetap kuat dan bersabar menjalaninya hingga waktu berbuka tiba.

Berikut beberapa tips yang berguna bagi Anda untuk menghindari dehidrasi dan fokus pada pekerjaan dan aktivitas lainnya selama bulan puasa. Dilansir dari The Rakyat Post, Selasa (5/4/2022), berikut ulasannya:

1. Minum Air yang Cukup Saat Sahur dan Berbuka

Cara pertama yang bisa dilakukan agar tubuh tetap terhidrasi selama puasa, yakni minum yang cukup saat sahur dan berbuka. Jangan minum banyak dalam satu waktu sekaligus. Tubuh Anda tidak akan bisa menyerap semuanya saat itu juga dan itu hanya akan membuat Anda sering pergi ke toilet.

Menurut seorang ahli bedah Amerika dan penasihat medis universitas, Dr Leonard Smith, ketika tubuh meminum terlalu banyak cairan sekaligus, itu menyebabkan darah mengencerkan dan ginjal akan memproses cairan lebih cepat. 

Oleh karena itu, tubuh Anda akan buang air kecil lebih cepat dari yang dibutuhkan dan semua air ekstra yang Anda minum akan sia-sia. Sebaliknya, minumlah secara bertahap. Perbanyak konsumsi air putih setelah buka puasa hingga sahur. 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Minuman manis dan juga minuman berkafein merupakan diuretik ringan. Minum ini akan membuat Anda buang air kecil lebih banyak karena diuretik menyebabkan tubuh Anda membuat urine lebih banyak dari biasanya.

“Tubuh Anda membutuhkan lebih banyak air untuk memproses gula dan itu akan menarik air dari tempat lain di tubuh Anda untuk memecah gula,” kata Mishabae Mahoney, Praktisi Terapi Nutrisi Bersertifikat. 

Ini berarti lebih banyak air akan ditarik keluar dari seluruh bagian tubuh (sehingga tubuh merasa gelisah dan Anda merasa haus) untuk menyeimbangkan jumlah konsentrasi gula dalam aliran darah Anda. 

Kemudian semua kelebihan gula dan air dalam aliran darah akan berubah menjadi urine oleh ginjal. Dengan lebih banyak air yang keluar dari tubuh Anda, tidak diragukan lagi, Anda akan lebih dehidrasi. Jadi, hindari hal ini saat berbuka puasa dan sahur.

Pertama, seperti yang kita semua tahu, jenis makanan ini sudah buruk untuk tubuh Anda. Tak hanya itu semuanya juga membuat tubuh Anda dehidrasi. Terlalu banyak makanan asin (natrium), manis, dan berminyak (sumber garam tersembunyi) dapat membuat tubuh Anda mengalami dehidrasi dan itu akan membuat Anda haus.

Makanan pedas juga dapat menyebabkan tubuh Anda mengalami dehidrasi karena suhu tubuh yang meningkat membuat Anda berkeringat dan kehilangan lebih banyak air.

Sebagai alternatif, cobalah makan makanan yang lebih sehat seperti makanan kukus, sup, makanan yang dipanggang, atau apa pun yang mudah dibumbui dan gula.

Jika Anda bosan minum air sepanjang malam, Anda bisa menggantinya dengan mengunyah makanan yang mengandung banyak air. Anda dapat mencegah dehidrasi dengan makan sayuran dan buah-buahan, bersama dengan air Anda. Tapi hati-hati, yang terbaik adalah memakannya mentah atau dimasak minimal karena akan kehilangan air jika dimasak dengan matang, menurut Julie Devinsky, Ahli Diet Terdaftar Amerika. 

Di antara buah dan sayuran yang bisa Anda makan adalah mentimun, seledri, semangka, melon, stroberi, selada, tomat dan banyak lagi.

Selain itu, Anda juga bisa mengonsumsi lebih banyak sup atau kaldu. Mereka tidak hanya memiliki kandungan air yang tinggi untuk menghidrasi tubuh Anda, tetapi Anda juga dapat meningkatkan penurunan berat badan (jika Anda mengonsumsinya secara teratur daripada makanan tidak sehat lainnya) karena kandungan kalorinya yang rendah.

Selain itu, yoghurt plain dan susu skim juga dapat membantu menjaga tubuh Anda tetap terhidrasi selain memberi Anda manfaat lain dengan vitamin dan mineralnya. Jadi, konsumsilah untuk berbuka puasa, sahur atau bahkan kapan pun di malam hari sebelum matahari terbit.

Cuaca bisa menjadi panas di tengah hari dan ini dapat menyebabkan Anda merasa panas dan mudah lelah. Jika Anda di rumah, Anda bisa mandi air dingin setiap kali panasnya tak tertahankan.

Mandi air dingin saat cuaca panas akan membantu melancarkan peredaran darah ke bagian-bagian penting tubuh kita sehingga kita bisa terhidrasi dengan lebih baik. Hanya dengan begitu, Anda akan merasa kurang lelah dan lebih berenergi. Pastikan Anda tidak dengan sengaja menelan air agar puasa Anda tetap sah.

Jika Anda sedang bekerja atau di luar, bawalah kain dan basahi dengan air dingin. Usap dahi, area sekitar telinga, belakang leher, dada, dan punggung atas untuk mendinginkan panas.

Ini juga dapat membantu tubuh Anda tetap dingin dengan mengenakan pakaian longgar di luar. Tidak hanya membuat Anda nyaman, tetapi juga membuat keringat Anda mudah menguap dan membuat tubuh Anda tetap sejuk di tengah panasnya cuaca.