Alasan Baik Mengapa Umat Islam Buka Puasa Ramadan dengan Kurma

Menurut tradisi, untuk berbuka biasanya umat muslim akan menyediakan kurma dan air yang akan dikonsumsi umat setelah waktu berbuka puasa tiba.

oleh Fitria Putri Jalinda diperbarui 17 Mar 2024, 20:00 WIB
Diterbitkan 17 Mar 2024, 20:00 WIB
Kurma
Ilustrasi macam-macam kurma. / Freepik by azerbaijan_stockers

Liputan6.com, Jakarta - Bulan suci Ramadhan telah tiba, setiap tahun pada bulan kesembilan dalam kalender Islam yang diperingati dengan penuh dedikasi, pengabdian masyarakat, dan perdamaian oleh masyarakat Muslim di seluruh dunia.

Umat ​​​​Muslim, sepanjang tahun ini berpuasa dari fajar hingga matahari terbenam. Mereka mengonsumsi makanan pada saat menjelang subuh atau yang disebut dengan sahur, dan kemudian berbuka setelah matahari terbenam biasanya dengan kurma dan air.

Menurut tradisi, biasanya umat Muslim akan menyediakan kurma dan air yang akan dikonsumsi umat setelah waktu berbuka puasa tiba. Hal ini yang menjadi simbol berbuka puasa, mengutip dari hindustantimes.com, Minggu (17/3/2024). 

Selama bulan Ramadhan, umat Islam tidak mengonsumsi makanan atau air dari waktu fajar hingga matahari terbenam. Hal ini dapat membuat tubuh merasa lemas, sedangkan kurma kaya akan protein dipercaya dapat memberikan energi dan kekuatan instan pada tubuh.

Kurma juga kaya akan serat, zat besi, natrium dan kalium yang membantu menjaga tubuh tetap bugar dan sehat.

Kurma juga membantu pergerakan usus yang sehat dan meningkatkan kesehatan otak, serta memberikan nutrisi bagi tubuh dan bisa membantu mengurangi peradangan.

Sementara itu, di dalam kitab suci Al-Quran, kurma disebutkan sebanyak 22 kali yang mencerminkan maknanya.

Dipercaya juga bahwa Nabi Muhammad SAW, lebih suka mengonsumsi kurma untuk berbuka puasa.

 

 

 

Sunnah Nabi Muhammad SAW

Ilustrasi mesjid dengan tulisan Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW
Ilustrasi mesjid dengan tulisan Allah SWT dan Nabi Muhammad SAW. Foto: Abdullah Oguk/Unsplash.com

Sementara itu, mengutip dari arabnews.com, kurma adalah buah yang lebih banyak disebutkan di Al-Quran dibandingkan dengan tanaman penghasil buah lainnya. 

Hal ini juga menjadi simbol yang sering dikaitkan dengan Islam dan umat Islam. 

Sepanjang bulan Ramadhan, kurma adalah bahan umum dalam menu makanan umat Islam.

Nabi Muhammad SAW bersabda: "Bukalah puasamu dengan memakan kurma karena bersuci," (HR. Ahmad). 

Namun, dalam hadist lain, Nabi Muhammad bersabda, "Jika kamu punya kurma, berbukalah dengan kurma itu, jika kamu tidak punya, berbukalah dengan air karena bersuci." (HR. Abu Daud).

Dan menurut hadist lain, Rasullullah bersabda: "Kurma ajwah berasal dari surga." (HR. Al-Tarmidizi)

Kurma Ajwah merupakan salah satu varietas kurma unggulan yang ditanam di wilayah Madinah.

Dalam Surat Maryam dalam Al-Quran, Allah SWT memberi ibu Nabi Isa AS, Maryam, kurma segar ketika dirinya mengalami ketidaknyamanan dan rasa sakit selama tahap akhir kehamilannya.

"Goyangkan batang pohon palem ke arahmu, maka kurma yang segar dan matang akan jatuh ke tubuhmu." (QS Maryam:25).

Keistimewaan kurma sebagai sumber nutrisi dan rezeki terlihat dari sabda Ibnu Umar radhiyallahu 'anhu: “Nabi bersabda, di antara pohon-pohon itu ada sebatang pohon yang mirip dengan pohon seorang muslim, dan itu adalah pohon kurma.” (HR. Bukhari).

 

Keistimewaan Kurma dalam Islam

buah kurma sebagai salah satu buah yang wajib saat bulan ramadan
buah kurma sebagai salah satu buah yang wajib saat bulan ramadan//copyright pexels/Riki Risnandar

Dalam sebuah hadits, Nabi Muhammad menekankan pentingnya kurma sebagai makanan utama, dengan mengatakan, “Orang yang berada di rumah tanpa kurma berada dalam keadaan kelaparan.” (HR. Muslim).

Kehebatan pohon kurma juga disebutkan dalam ayat Al-Qur'an berikut ini:

“Dan di bumi terdapat bidang-bidang (walaupun beraneka ragam) yang berdekatan, dan kebun-kebun anggur dan ladang-ladang yang ditanami jagung, dan pohon-pohon palem yang tumbuh dari pohon kurma. Akar yang tunggal atau yang lain: disiram dengan air yang sama, namun sebagiannya Kami jadikan lebih baik dari sebagian yang lain untuk dimakan. Sesungguhnya pada hal-hal itu terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang berakal.” (QS Al-Raad:4).

Kurma juga disebut dalam Al-Qur'an sebagai salah satu berkah yang akan ditawarkan di surga.

Dalam beberapa hadits, Nabi Muhammad memakan kurma dengan beberapa buah dan sayuran lainnya. “Abdullah bin Jaafar radhiyallahu 'anhu berkata bahwa Rasulullah makan mentimun dengan kurma.” (HR. Al-Tirmidzi).

Menurut dua hadist lain yang dicatat oleh Al-Tirmidzi, Nabi makan kurma dengan semangka atau melon.

Nabi Muhammad juga mengajarkan kepada murid-muridnya bahwa kurma tidak hanya sebagai penawar racun tetapi juga pertahanan yang efektif melawan ilmu hitam.

“Barang siapa yang makan tujuh buah kurma dari Dataran Tinggi Madinah di pagi hari, maka ia tidak akan dirugikan oleh racun dan ilmu sihir pada hari itu.” (HR. Bukhari).

Diriwayatkan juga bahwa Rasulullah biasa memasukkan kurma atau madu yang sudah dikunyah ke dalam mulut bayi yang baru lahir.

10 Manfaat Konsumsi Kurma Saat Berbuka Puasa

Aturan konsumsi kurma yang aman untuk penderita diabetes
Buah kurma. (Foto: Freepik/azerbaijan_stockers)

Kurma adalah suguhan alami dan sumber serat yang lezat, dengan konsentrasi potasium dan vitamin A yang tinggi, di antara vitamin dan mineral lainnya.

Berikut adalah alasan terbaik untuk menambahkan kurma dalam menu buka puasa, mengutip taste of home:

1. Meningkatkan Energi

Saat puasa mulai dari matahari terbit hingga matahari terbenam kita tentu akan terasa lemas. Itu mengapa penting untuk mengonsumsi kurma saat berbuka puasa. Pasalnya jika kamu membutuhkan ledakan energi yang cepat usai seharian berpuasa, alih-alih minum kopi kedua, makanlah sebutir hingga tiga butir kurma. Dalam seketika kurma akan mengembalikan energi tubuh.

2. Memperkuat Tulang

Kebanyakan orang tahu bahwa mendapatkan cukup sinar matahari dan makanan dengan vitamin D sangat penting untuk kesehatan tulang, tetapi kombinasi mineral seperti magnesium dan tembaga yang dikemas dalam kurma menjadikannya makanan super untuk memperkuat tulang juga. Apakah Anda ingin melawan osteoporosis yang ada atau menambah massa tulang Anda sebagai tindakan pencegahan, kurma dapat membantu.

3. Meningkatkan Kesehatan Jantung

Kurma mengandung potasium tinggi, yang penting untuk menjaga kesehatan jantung Anda dalam kondisi prima. Itu mengapa Anda dianjurkan untuk mengonsumsi kurma secara rutin bahkan seusai bulan Ramadhan sekalipun. 

4. Mengurangi Peradangan

Magnesium adalah mineral yang dikenal karena sifat anti-inflamasinya, dan Anda pasti bisa mendapatkannya dari kurma. Sebuah studi dengan lebih dari 3.700 peserta menunjukkan bahwa diet kaya magnesium dikaitkan dengan konsentrasi penanda peradangan yang lebih rendah pada wanita pasca menopause. 

5. Meningkatkan Kualitas Tidur

Kurma membantu tubuh Anda memproduksi melatonin, yang pada gilirannya membantu kualitas tidur Anda. Kurma juga tinggi serat, yang membutuhkan waktu untuk dicerna dan dapat membuat Anda merasa kenyang sepanjang malam.

6. Mengatasi Anemia

Jika Anda kekurangan zat besi, kurma adalah cara yang bagus untuk membantu Anda kembali ke jalur semula. Satu porsi mengandung sekitar 1 mg mineral yang diperlukan. 

7. Membantu Menambah Berat Badan

Jika Anda kesulitan menambah berat badan, kurma adalah cara sehat untuk menambah berat badan. Meskipun dikemas dengan nutrisi, mereka juga dikemas dengan kalori. Satu porsi empat kurma hanya mengandung 270 kalori.

8. Mengatasi Stres

Merasa stres atau menderita serangan panik? Kurma adalah makanan yang menenangkan dan menyembuhkan karena kaya nutrisi, tinggi serat, dan manis alami tanpa tambahan gula. Dia menambahkan bahwa penelitian telah menunjukkan bahwa kurma dapat membantu menurunkan peradangan di otak dan dapat membantu kesehatan sistem saraf Anda.

9. Memuaskan Hasrat untuk Makan Makanan Manis

Jika Anda adalah tipe orang yang tidak pernah mendapatkan cukup gula, kurma adalah alternatif yang bagus untuk makanan yang tidak sehat. Siapkan satu bungkus kurma untuk membantu mengekang keinginan Anda akan menyantap kue, permen, dan makanan manis lainnya saat berbuka puasa.

10. Menurunkan Kolesterol

Jika Anda sedang mencari cara untuk menurunkan kolesterol, kurma adalah sumber serat larut yang baik, yang dapat membantu mengurangi kolesterol sebagai bagian dari diet sehat. Makanan ini juga dapat menurunkan kolesterol secara alami.

 

 

Infografis Jadwal Imsakiyah 1445 H Ramadan 2024 untuk Wilayah Jakarta.
Infografis Jadwal Imsakiyah 1445 H Ramadan 2024 untuk Wilayah Jakarta. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya