Pangeran Harry dan Meghan Markle Dilaporkan Bakal Kembali ke Inggris

Bila jadi dilakukan, ini merupakan momen pertama Pangeran Harry kembali ke Inggris sejak Maret 2020.

oleh Asnida Riani diperbarui 27 Okt 2020, 12:04 WIB
Diterbitkan 21 Okt 2020, 15:04 WIB
Meghan Markle
Meghan Markle memakai cincin aquamarine milik Putri Diana sesaat setelah menikah dengan Pangeran Harry. (STEVE PARSONS / POOL / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Pangeran Harry dan Meghan Markle dilaporkan bakal sementara meninggalkan rumah mereka di Santa Barbara, California, Amerika Serikat, dan bertolak ke Inggris. Minggu lalu, Frogmore Cottage, rumah keduanya di Inggris, disebut sedang dibenahi untuk menyambut kedatangan pasangan Sussex.

Melansir laman Vogue US, Rabu (21/10/2020), jika benar, momen ini merupakan kali pertama Pangeran Harry kembali ke Inggris. Tugas kerajaan terakhirnya bertempat di kebaktian Commonwealth Day, awal Maret lalu.

Pertanyaan selanjutnya, mengapa Pangeran Harry dan Meghan Markle kembali ke Inggris? Beberapa menyebut keduanya bakal berbicara dengan Ratu setelah menerima penolakan karena membahas pendaftaran pemilih untuk pemilu Amerika Serikat.

Membagi waktu antara California dan Inggris memang selalu jadi rencana Harry dan Meghan. "Kami sekarang berencana menyeimbangkan waktu antara (berada di) Inggris dan Amerika Utara," kata pasangan itu dalam pernyataan pengunduran diri mereka pada 8 Januari.

"Keseimbangan geografis ini memungkinkan kami membesarkan putra kami dengan penghargaan atas tradisi kerajaan yang di dalamnya ia lahir, sekaligus memberi keluarga kami ruang untuk fokus pada tahap berikutnya," sambung keterangan tersebut.

Dalam keadaan biasa, publik kemungkinan akan melihat Pangeran Harry dan Meghan Markle kembali ke London lebih awal. Tapi, pandemi membatalkan pertemuan besar dan membuat perjalanan udara tak disarankan.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Perkiraan Waktu Meninggalkan Amerika Serikat

Gaya Interaksi Pangeran Harry dan Meghan Markle pada Anak Kecil
Pangeran Harry dan Meghan Markle berjalan di Taman Pemerintah Rotorua, Selandia Baru, Rabu (31/10). Pangeran Harry dan Meghan Markle sedang dalam tur tiga minggu di Australia, Selandia Baru, Tonga, dan Fiji. (Michael Bradley/Pool/AFP)

Salah seorang sumber mengatakan, "Ada banyak rumor yang beredar tentang ini. Seandainya bukan karena COVID-19 dan pembatasan perjalanan, mereka pasti sudah kembali ke Inggris untuk acara, seperti pernikahan Beatrice dan Trooping of the Color, misalnya."

Jadi, kembalinya mereka memang tak terhindarkan. Apalagi, sekarang kunjungan ke luar negeri lebih bisa dilakukan, di mana Amerika Serikat dan Inggris Raya dilaporkan sedang mengembangkan koridor perjalanan yang lebih aman antara kedua negara.

Pasangan itu juga mungkin memiliki alasan lain untuk kembali lebih cepat. Misal, kasus pengadilan Meghan dengan penerbit The Mail on Sunday. Kasus yang dalam beberapa bulan terakhir ini memasuki tahap praperadilan resmi dimulai pada 11 Januari 2021 dan berlangsung selama 10 hari.

Menurut laporan Vanity Fair, pasangan itu akan kembali sebelum dimulainya persidangan karena mereka harus menjalani karantina selama dua minggu setelah melakukan perjalanan ke Inggris dari Amerika Serikat. Artinya, Duke dan Duchess Sussex diperkirakan meninggalkan Negeri Paman Sam pada akhir Desember.

Infografis Pangeran Harry dan Meghan Markle Mundur
Infografis Pangeran Harry dan Meghan Markle Mundur. (Liputan6.com/Abdillah)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya