Pangeran Harry Ungkap Hadiah Favorit Meghan Markle dari Ratu Elizabeth II

Liputan6.com, Jakarta - Pangeran Harry bicara tentang banyak hal saat jadi tamu James Gorden di acara The Late Late Show, Kamis malam, 25 Februari 2021, waktu Amerika Serikat. Salah satu yang diungkapnya adalah hadiah pemberian Ratu Elizabeth II yang jadi favorit Meghan Markle.

Melansir laman People, Sabtu, 27 Februari 2021, Duke of Sussex mengungkap, istrinya Meg, begitu Harry memanggil Meghan Markle, telah membuat sarapan yang sempurna menggunakan hadiah istimewa dari Yang Mulia Ratu.

"Nenek saya bertanya pada kami apa yang diinginkan Archie untuk Natal dan Meg mengatakan pembuat wafel. Ia mengirimi kami pembuat wafel untuk Archie. Jadi, sekarang, Meg membuat campuran organik yang lezat menggunakan pembuat wafel di waktu sarapan," Harry bercerita.

Menambahkan bahwa putranya "mencintai" pembuat wafel tersebut, Harry berkata, "Archie bangun di pagi hari dan mengucapkan 'wafel'." Putra Pangeran Charles ini pun menjelaskan topping apa saja yang disantapnya bersama wafel buatan sang istri.

"Sedikit yogurt, sedikit selai di atasnya. Saya tidak tahu apakah itu hal yang benar untuk dilakukan. Sedikit beri, mungkin madu," ungkap pria yang baru saja mengumumkan tak akan kembali menjalani peran sebagai anggota senior Kerajaan Inggris tersebut.

Itu, kata Pangeran Harry, merupakan sedikit gambaran keseharian di rumah barunya di Montecito, California, bersama Archie dan Meghan Markle, yang sedang hamil anak kedua.

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Di kesempatan yang sama, Pangeran Harry juga mengungkap kata pertama yang diucapkan putranya, Archie. Topik tentang buah hatinya langsung disambut Harry dengan wajah berseri-seri.

"Anak saya baru satu setengah tahun lebih. Ia sangat bersemangat, punya kepribadian luar biasa. Ia sudah merangkai tiga atau empat kata, sudah menyanyikan lagu," katanya, sebelum menceritakan bahwa kata pertama Archie adalah "Buaya."

Selain berbicara tentang topik-topik riang, Harry juga secara terbuka membahas kepergian keluarganya dari Inggris dan "mundur" dari keluarga kerajaan. "Itu tidak pernah (diartikan Harry sebagai) berjalan menjauh, itu lebih pada mundur selangkah," katanya pada tuan rumah.

"Itu adalah lingkungan yang sangat sulit, seperti yang saya pikir banyak orang lihat. Kita semua tahu seperti apa pers Inggris. Itu menghancurkan kesehatan mental saya," Harry menjelaskan. "Jadi, saya melakukan apa yang dilakukan suami mana pun dan apa yang akan dilakukan ayah mana pun, yaitu saya perlu mengeluarkan keluarga saya dari sana. Tapi, kami tidak pernah pergi."