Menghidupkan Kembali Tradisi Makan Dimsum Bersama Keluarga di Four Points Surabaya

Di kota yang kultur Tiongkok-nya cukup kental, menyantap dimsum sudah menjadi kebiasaan banyak orang.

oleh Liputan6.com diperbarui 03 Okt 2022, 16:59 WIB
Diterbitkan 01 Okt 2022, 02:42 WIB
Menghidupkan Kembali Tradisi Makan Dimsum Bersama Keluarga di Four Points Surabaya
Menghidupkan Kembali Tradisi Makan Dimsum Bersama Keluarga di Four Points Surabaya.  foto: istimewa

Liputan6.com, Jakarta - Ada satu hidangan kuliner yang cocok dinikmati beramai-ramai, yakni Dimsum. Terutama di kota yang kultur Tiongkok-nya cukup kental seperti Surabaya, menyantap Dim Sum sudah menjadi kebiasaan banyak orang, hingga tak mengenal hari khusus.

Four Points by Sheraton Surabaya, Pakuwon Indah menghadirkan sehari untuk makan Dim Sum sepuasnya, setiap hari Minggu. Hal ini bertepatan dengan Djaman Doeloe Resto & Bar yang baru saja berganti konsep ke Peranakan otentik, yakni campuran antara Indonesia, Melayu, Singapura dan juga Cina. Namun, apakah Dim Sum benar-benar berasal dari negara Cina?

Sebetulnya Dim Sum awalnya merupakan camilan atau kudapan penduduk Hong Kong yang sebagian besarnya merupakan orang-orang Kanton.

Karena inilah, orang Kanton disebut sebagai pencipta Dim Sum. Dari situ, Dim Sum menjadi kudapan favorit dan menyebar dengan cepat ke daerah sekitarnya, termasuk Cina, dan akhirnya ke seluruh dunia pada hari ini.

Guna memberikan pengalaman yang otentik inilah, Four Points by Sheraton Surabaya, Pakuwon Indah mendatangkan langsung chef dari Hong Kong, Chef Ah Djiek, untuk bergabung dengan Four Points Culinary Team, menghadirkan deretan Dim Sum khas negeri Mutiara dari Timur ini. Adapun pilihan menu Dim Sum yang dihadirkan terdiri dari puluhan menu favorit dan menu kreasi unik dari Four Points Culinary Team.

"Ada dua jenis Dim Sum yang kami hadirkan, yaitu steam (dikukus) dan fried (digoreng). Jika menyukai tipe dim sum yang panas dan lembut, dapat mencoba steam dim sum. Ada Hakau, Bai Kut Tausi, Lo Makai, Steam Bean Curd, Custard Pau Bun, Prawn Siomay, Chicken Feet, Black Sesame Pau Bun dan masih banyak lagi.

Sementara jika menyukai dim sum yang lebih krispi, ada juga fried dim sum, yang terdiri dari Fried Prawn Wonton, Fried Prawn Bean Curd, Ham Sui Kok, Black Onde-onde, Guo Tie dan Xo Lobak Ko," jelas Chef Ah Djiek, DimSum Chef Djaman Doeloe Resto & Bar.

 

Menu Peranakan

Four Points by Sheraton Surabaya, Pakuwon Indah
Hidangan peranakan yang merupakan hasil akulturasi ragam makanan Indonesia dan Tiongkok yang diracik oleh koki Indonesia ternama

Di Weekend All You Can Eat Dimsum Brunch ini juga ada banyak pilihan menu selain dim sum yang dapat dinikmati. Beberapa highlight menu andalan seperti Roasted Peking Duck, Chicken Canton, Wonton Soup dan Crispy Pork Belly dihidangkan secara live cooking.

Masih ada sederet menu peranakan, seperti Chinese Congee, Nasi Kandar, Hongkong Fried Noodle, Fu Yung Hai, Yong Cow Fried Rice dan masih banyak lagi.

"Tujuan kami membawa Weekend Brunch dengan All You Can Eat Dimsum dan menu peranakan ini adalah memberi tempat untuk para keluarga di Surabaya untuk berkumpul lagi di akhir pekan. Merayakan acara tertentu seperti ulangtahun, atau hanya sekedar merayakan kebersamaan. Kehangatan itulah yang kami harap dapat tamu kami rasakan di Djaman Doeloe Resto & Bar ini," tutup Lukman Santoso.

Weekend All You Can Eat Dimsum Brunch dapat Anda nikmati hanya di Rp 428,000++ dengan promo Buy 1 Get 1. Para tamu yang tertarik untuk mencobanya dapat melakukan reservasi di (031) 99150000 / 0813-3454-6298 (Whatsapp) atau Instagram @fourpointssurabayapakuwon.

Infografis Oleh-oleh Makanan khas Indonesia
Infografis Oleh-oleh Makanan khas Indonesia. (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya