Perwira TNI Tewas Diserang OPM di Papua

Korban diserang pada Senin malam saat bertugas bersama 2 anggotanya.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Des 2015, 09:20 WIB
Diterbitkan 01 Des 2015, 09:20 WIB
20151005-Atraksi-HUT-TNI-ke-70
Prajurit TNI melakukan atraksi saat HUT TNI ke 70 di Dermaga Indah Kiat, Cilegon, Banten, Senin (5/10/2015). HUT TNI Ke-70 ditandai atraksi tempur tiga matra TNI Angkata Darat, Laut dan Udara. (Liputan6.com/Faisal Fanani)

Liputan6.com, Jayapura - Mayor Inf Jhon de Fretes, perwira penghubung, ditemukan tewas di Kampung Namuni, Mamberamo Raya, Papua. Ia diserang kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM).

Dikutip dari Antara, Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen Hinsa Siburian menyampaikan korban diserang pada Senin malam, 30 November 2015, saat bertugas bersama 2 anggotanya. Jenazah korban ditemukan pada Selasa (1/12/2015) pagi.

TNI dan Polri sebelumnya menggencarkan patroli untuk mengantisipasi gangguan keamanan jelang HUT OPM yang jatuh pada hari ini. Polres Mimika dan TNI mengerahkan 630 personel dalam patroli tersebut.

Kabupaten Mimika menjadi salah satu kabupaten yang diwaspadai akan adanya isu penyerangan terhadap pos-pos TNI/Polri. Tak hanya Mimika, sejumlah kabupaten lainnya juga diwaspadai terkait isu yang sama, seperti Kota Jayapura, Puncak Jaya, Lanny Jaya dan Paniai.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya