Liputan6.com, Jakarta - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri tidak menyarankan pemberlakuan jalur berlawanan (contra flow) saat malam hari untuk mengurai kemacetan arus balik di sepanjang Tol Cipali-Cikampek menuju Jakarta.
"Contra flow membantu masyarakat, namun tidak direkomendasikan untuk malam hari," ujar Kepala Korlantas Polri Irjen Agung Budi Maryoto di Jakarta, seperti dikutip dari Antara, Senin (11/7/2016).
Agung mengatakan, pemberlakuan jalur berlawanan harus memenuhi persyaratan yang memadai seperti lampu penerangan dan rambu lalu lintas lainnya. Selain itu, traffic cone juga terbatas untuk dipasang sebagai tanda pembatas jalur lawan arah.
Dia menegaskan, kepolisian mengoptimalkan arus balik yang lancar bagi pemudik saat kembali ke Jakarta. "Tentunya keselamatan masyarakat yang terpenting," ujar Agung.
Agung tidak ingin, pemberlakuan contra flow menyebabkan kecelakaan sehingga menimbulkan korban, baik meninggal maupun luka. Dia mengakui jika contra flow tidak diberlakukan maka akan terjadi kepadatan arus lalu lintas.
"Namun saya jamin tidak akan berhenti (macet total), arus lalu lintas akan tetap jalan," Agung menandaskan.
Korlantas: Contra Flow Saat Arus Balik Tak Disarankan Malam Hari
Pemberlakuan jalur berlawanan harus memenuhi persyaratan yang memadai seperti lampu penerangan dan rambu lalu lintas lainnya.
diperbarui 11 Jul 2016, 07:37 WIBDiterbitkan 11 Jul 2016, 07:37 WIB
Petugas mengatur arus lalu lintas di jalur alteri Brebes Timur, Jawa Tengah, Senin (4/7). Petugas menambah jangkauan contra flow yang sebelumnya 10 km menjadi 12 km untuk mengurai kemacetan panjang di kawasan tersebut. (Liputan6.com/Angga Yuniar)
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hari Tenang Pilwalkot 2024, Kota Semarang Bersih dari APK
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Selasa 26 November 2024
Cara Praktis Mengolah Lidah Sapi Agar Empuk dan Antibau
Cara Mudah Membuat Ikan Teri Goreng Tetap Renyah Tanpa Tepung
Rahasia Mengolah Kikil Agar Tetap Lezat dan Tidak Lengket
Buah Favorit untuk Diet yang Efektif dan Menyenangkan
Ais PKB Sebut OTT Instrumen yang Masih Diperlukan untuk Pemberantasan Korupsi
Profil Paslon Cagub dan Cawagub Sulawesi Barat 2024, Berikut Partai Pengusungnya
Ide Menu Ayam Diet Rumahan yang Mudah dan Menggugah Selera
Trauma Tragedi Banjir Lumpuhkan Pantura, PUPR Bangun Kolam Retensi di Kudus Rp370 Miliar
Sudah Taubat tapi Maksiat Lagi, Apa Allah Bakal Mengampuni? Ini Kata Habib Novel dan UAS
Pihak Tom Lembong Yakin Menang Praperadilan Lawan Kejagung