Jaksa Hadirkan 3 Saksi pada Sidang Jessica Pagi Ini

Baru saksi Hanie Juwita Boon yang memberikan kesaksian dalam sidang Jessica Wongso.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 20 Jul 2016, 06:17 WIB
Diterbitkan 20 Jul 2016, 06:17 WIB
20160713-Sidang-Jessica-Wongso-Jakarta-FF
Barang bukti sisa kopi Mirna diperlihatkan Jaksa Penuntut Umum saat sidang di PN Jakarta Pusat, Rabu (13/7). Sidang beragendakan pemeriksaan saksi diantaranya sahabat Mirna, Hanie Juwita Boon, 3 pegawai Kafe Olivier. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Pengadilan Negeri Jakarta Pusat akan kembali menggelar sidang lanjutan kasus pembunuhan berencana terhadap Wayan Mirna Salihin dengan terdakwa Jessica Kumala Wongso hari ini. Sidang beragendakan mendengarkan keterangan saksi.

"Sidang lanjutan jam 09.00 WIB, pemeriksaan saksi," ujar pengacara Jessica, Hidayat Boestam saat dikonfirmasi, Jakarta, Selasa 19 Juli 2016.

Menurut dia, jaksa penuntut umum (JPU) akan menghadirkan tiga saksi kunci yang merupakan pegawai Kafe Olivier, Grand Indonesia, Jakarta Pusat.

Pada sidang sebelumnya, jaksa menghadirkan empat orang saksi. Namun yang baru ditanyai seputar kematian Mirna hanya saksi Hanie Juwita Boon, yang saat kejadian ada di lokasi.

"Jadi nanti yang tiga lagi yang pegawai Kafe Olivier. Kami akan ikuti sidangnya," papar Hidayat.

Pada persidangan nanti, jaksa juga akan kembali menayangkan rekaman CCTV di Kafe Olivier. Penayangan rekaman CCTV pada persidangan sebelumnya disebut-sebut baru lima persen dari bukti video yang dimiliki jaksa.

"Di sidang itu kan memang harus diuji hasil penyidikan polisi dan alat buktinya (rekaman CCTV). Iya itu kan jadi alat bukti jaksa. Harus dihadirkan ke hadapan majelis hakim. Dia harus buka CCTV-nya," tutur Hidayat.

Hidayat menyatakan, pihaknya akan mengikuti persidangan sesuai aturan yang berlaku. Tidak ada persiapan khusus saat menghadiri sidang lanjutan kasus Jessica Wongso nanti.

"Enggak ada persiapan. Bicara siap enggak siap memang harus sidang. Ya kita datang aja kan memang besok itu lanjutan pemeriksaan saksi," Hidayat menandaskan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya