Isyarat Fahri Hamzah ke JK, Berhenti Berdebat dan Banyak Bekerja

Isyarat Fahri Hamzah disampaikan saat berpidato pada Rapat Koordinasi Pengendalian Pengelolaan Perbatasan Negara 2017.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 12 Jul 2017, 15:50 WIB
Diterbitkan 12 Jul 2017, 15:50 WIB
Fahri Hamzah: SDM Lembaga Legislatif Tentukan Kualitas Demokrasi
Kualitas demokrasi yang baik salah satu faktornya ditentukan oleh baiknya SDM di lembaga legislatif atau lembaga perwakilan rakyat.

Liputan6.com, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI yang juga merupakan Ketua Tim Pengawas Pembangunan Daerah Perbatasan, Fahri Hamzah, tampak memberi isyarat di depan Wakil Presiden Jusuf Kalla atau JK.

Hal ini disampaikannya saat berpidato pada Rapat Koordinasi Pengendalian Pengelolaan Perbatasan Negara 2017. Dia sempat meminta maaf karena suaranya habis. Pada saat itulah dia menyampaikan isyarat tersebut.

"Maaf suara saya agak hilang, karena hari-hari ini ada perdebatan. Mungkin ini juga isyarat buat saya, kita berhenti berdebat dan banyak bekerja," ucap Fahri di Hotel Arya Duta, Jakarta, Rabu (12/7/2017).

Namun, belum jelas apa maksud dari isyarat tersebut. Fahri Hamzah langsung beranjak dan tak menjelaskan maksudnya.

Diketahui Fahri sangat lantang soal hak angket Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Selain itu, DPR juga masih dalam perdebatan untuk membahas revisi UU Pemilu.

Kemudian menjadikan Perppu Keterbukaan Informasi Pajak sebagai undang-undang. Selain itu, ada pula revisi UU Pertembakauan yang masih menjadi sorotan.

Bukan hanya itu, sosok Fahri Hamzah juga menjadi fenomenal di fraksi ataupun partainya. Karena banyak yang berdebat bahwa dirinya sudah tak lagi merupakan bagian dari PKS.

 

Saksikan video di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya