Jokowi: Kita Harus Optimistis, Jangan Nyinyir

Liputan6.com, Malang - Survei Gallup World Poll (GWP) menempatkan Indonesia di peringkat pertama untuk tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah. Terkait survei tersebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menilai hasil positif itu menunjukkan bahwa kredibilitas Indonesia di mata dunia sudah semakin baik.

Karena itu, optimisme menjadi negara yang jauh lebih baik harus terus dibangun. 

"Gallup itu bukan lembaga ecek-ecek, punya kredibilitas. Menempatkan Indonesia ada di peringkat pertama, setelah itu baru Swiss, India dan negara lainnya," ujar Jokowi usai membuka Rakernas Apeksi di Kota Malang, Jawa Timur, Kamis (20/7/2017).

Hasil survei Gallup itu disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani beberapa hari lalu. Berdasarkan data Gallup, Indonesia menduduki ranking pertama dalam hal trust and confidence in national. Angka kepercayaan masyarakat berdasarkan survei Gallup sebesar 80 persen. 

Beberapa faktor yang mempengaruhi kepercayaan itu seperti pemerintah dinilai dapat diandalkan, cepat dan tanggap, adil serta efektif memberikan pelayanan publik. Kepercayaan masyarakat berdasarkan hasil survei itu menjadi momentum positif mendorong pembangunan.

"Jangan yang dimunculkan pesimisme,  nyinyir-nyinyir, kepercayaan sudah jelas dilihat survey makanya yang harus kita munculkan sebuah optimisme negara ini ke depan akan lebih baik," ujar  Jokowi.

Selain itu, Lembaga Survei Polling Center yang bekerjasama dengan Indonesia Corruption Watch (ICW) baru saja merilis hasil survei. Yakni Masyarakat memiliki tingkat kepercayaan sebesar 86 persen kepada pemerintah dalam hal pemberantasan korupsi.

"Tugas kita bekerja, kan sudah ada perencanaannya, ada organisasinya. Kemudian yang setiap kita putuskan itu harus dijalankan. Tetapi harus juga selalu dikontrol dan dicek," tutur Jokowi.

Data Gallup berasal dari Jajak Pendapat Dunia Gallup (Gallup World Poll/ GWP) yang merupakan survey yang digunakan untuk mengukur tingkat kepercayaan terhadap pemerintah.

Survey tersebut merupakan satu-satunya yang mengumpulkan data mengenai tingkat kepercayaan kepada pemerintah di negara OECD dan negara-negara besar lainnya

Saksikan video Menarik di bawah ini: