Jelang Berangkat, Petugas Haji Indonesia 2017 Doa Bersama

Khoirizi menuturkan, untuk dapat melayani operasional pelaksanaan haji tahun ini lebih baik, harus didasarkan pada komitmen.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 25 Jul 2017, 07:12 WIB
Diterbitkan 25 Jul 2017, 07:12 WIB
Taufiqurrohman/Liputan6.com
Petugas haji doa bersama jelang berangkat

Liputan6.com, Jakarta - Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) 2017 menggelar doa bersama dalam rangka malam muhasabah, sebelum keberangkatan untuk bertugas melayani jemaah haji 2017.

Doa dan tahlil dilaksanakan petugas dari Sabang sampai Merauke di Masjid Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta Timur, Senin 24 Juli 2017 malam. Acara tersebut dihadiri sejumlah pejabat Kementerian Agama dan Kementerian Kesehatan.

Kasubid Pembinaan Petugas Kementerian Agama Khoirizi Dazir mengatakan, doa bersama ini merupakan titik puncak bagi panitia yang ditugaskan di daerah kerja airport dan Madinah untuk  melayani jemaah dengan sepenuh hati di Tanah Suci.

"Semoga dengan tahlil dan doa semua keinginan kita diijabah. Semoga operasional haji tahun ini lebih baik. Paling tidak bisa mempertahankan tahun lalu," kata Khoirizi.

Khoirizi menuturkan, untuk dapat melayani operasional pelaksanaan haji tahun ini lebih baik, harus didasarkan pada komitmen.

"Jadi apa pun itu, petugas harus di tengah-tengah jemaah. Tidak boleh membedakan. Jangan lihat asal daerah jemaah," tutur dia.

Karena itu, penting menurutnya bagi seluruh petugas untuk tidak mementingkan kepentingan diri sendiri. Seluruh petugas harus melayani tamu Allah SWT dalam kondisi apapun.

Sesuai dengan rencananya, PPIH daerah kerja (daker) Madinah dan Bandara Jeddah akan bertolak pada Selasa 25 Juli 2017, melalui Bandara Soekarno Hatta, Jakarta. Mereka akan bertugas selama 74 hari.

Rencananya, setelah PPIH daerah kerja Madinah dan Bandara Jeddah, panitia Makkah akan diberangkatkan pada Kamis 27 Juli 2017.

Saksikan video menarik berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya