Mendes: Jokowi Ingin Dana Desa Meningkat Tiap Tahun

Menurut Eko, keinginan Jokowi itu menunjukkan komitmen yang kuat untuk membangun desa.

oleh Luqman Rimadi diperbarui 31 Jul 2018, 03:15 WIB
Diterbitkan 31 Jul 2018, 03:15 WIB
Jokowi Tinjau Program Padat Karya Tunai di Desa Pematang Panjang
Presiden Jokowi meninjau pembangunan akses jalan menuju persawahan yang berada di Desa Pematang Panjang, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, Senin (26/3). Di lokasi itu mempekerjakan 30 warga sekitar dengan upah Rp80 ribu per hari. (Liputan6.com/Pool)

Liputan6.com, Sorong - Menteri Desa Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Eko Putro Sandjojo mengatakan Program pendanaan desa akan terus ditingkatkan anggarannya.

Eko mengatakan pada tahun pertama anggaran dana desa digulirkan, yaitu 2015, dana yang dikucurkan mencapai Rp20,7 triliun. Pada 2016, dana desa ditingkatkan lagi menjadi Rp 40,9 triliun. Kemudian pada 2017, dana desa kembali ditingkatkan menjadi Rp60 triliun. Jadi, total dana yang sudah digelontorkan mencapai Rp187 triliun.

Menurut Eko, pagu anggaran dana desa tahun depan disepakati Rp73 triliun. Namun kata dia, Presiden Jokowi masih terus ingin menambah anggaran tersebut.

"Kelihatannya Bapak Presiden masih ingin menambah anggaran tersebut,” kata Eko di Sorong, Papua, yang ditulis Senin, 30 Juli 2018. 

Menurut Eko, keinginan Jokowi itu menunjukkan komitmen yang kuat untuk membangun desa. Pembangunan saat ini bukan lagi berfokus di kota, tapi diarahkan ke desa-desa seluruh Indonesia.

 

Efektif Bangun Desa

Menteri Desa Eko Putro
Menteri Desa Eko Putro Sandjojo di Gianyar, Bali (Foto: Dok Kemendes)

Dengan adanya tambahan anggaran membuktikan bahwa program Dana Desa efektif meningkatkan gerak perekonomian desa.

Hanya saja, Eko meminta perangkat desa harus berhati-hati dan selektif menggunakan Dana Desa. Dana Desa harus dipergunakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di desa.

"Harapan Presiden Jokowi bahwa Dana Desa ini sangat baik sekali, dan Presiden telah memberikan Dana Desa tidak kecil. (Selama) 3 tahun sudah Rp 187 trilun. Beliau terus akan menaikkan setiap tahun sesuai dengan perangkat desa," terangnya.

Sementara itu, program Dana Desa juga efektif mengundang perusahaan swasta terlibat langsung dalam pembangunan desa. Eko bahkan berseloroh ada 68 perusahaan yang akan berinvestasi di desa-desa.

"Tahun ini 68 perusahaan sudah investasi pascapanen di desa-desa sebesar Rp 47 triliun," ujarnya.

 Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya