Liputan6.com, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 01 Ma'ruf Amin, bertandang ke kantor Pengurus Besar Nadhatul Ulama (PBNU) Pusat di Jakarta. Dia datang untuk bersilaturahmi dan menyampaikan gagasan kader organisasi Islam besar itu.
Saat hendak memberikan sambutan, Ma'ruf Amin langsung disambut beberapa kader PBNU. "Siap Wapres," pekik para kader NU di Jakarta, Senin (22/4/2019).
Mendengar itu, Ma'ruf Amin sempat tersenyum. Kemudian mengatakan bersyukur dengan hasil hitung cepat.
Advertisement
"Bersyukur karena quick count-nya kebetulan memenangkan Pak Jokowi dan saya. Tapi menang di quick count, belum real count. Karena itu jangan panggil Wapres dulu. Karena belum resmi ditentukan oleh KPU," kata Ma'ruf Amin yang kemudian disambut dengan tawa kader NU.
Dia meminta semua pihak, khususnya kader NU untuk menahan diri dulu. Kalau siap-siap, lanjutnya, boleh. "Tahan dulu, kalau siap-siap boleh," kelakar Ma'ruf, yang kemudian disambut lagi dengan kata-kata, "Siap Wapres."
Dia berharap, hasil real count KPU akan sama dengan quick count. Dia juga berharap, dalam menunggu hasil resmi, tidak ada kejadian apapun yang menganggu keamanan dan kedamaian yang selama ini terus dijaga.
"Mudah-mudahan real count-nya sama. Dan selama menunggu itu tidak ada kejadian apa-apa. Supaya negeri ini tetap aman," pungkas Ma'ruf Amin.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Hasil Sementara Real Count KPU
Penghitungan suara real count Pemilu 2019 masih terus dilakukan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Hingga sore ini pukul 16.30 WIB, pasangan nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi)-Ma'ruf Amin masih unggul dalam real count KPU dari pesaingnya pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Berdasarkan real count yang dimuat dalam Sistem Informasi Penghitungan Suara (Situng) KPU pukul 16.30 WIB, dengan suara masuk 132.628 dari 813.350 TPS (16.30639%), adalah sebagai berikut:
Nomor Urut 01 Jokowi-Ma'ruf Amin: 54,94 Persen atau 13.819.796 suara.
Nomor Urut 02 Prabowo-Sandiaga: 45,06 Persen atau 11.332.967 suara.
Advertisement