Jokowi soal Banjir: Keselamatan Warga Nomor Satu

Jokowi meminta agar pemerintah pusat dan provinsi terus bekerja sama dalam menanggulangi banjir.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 01 Jan 2020, 12:37 WIB
Diterbitkan 01 Jan 2020, 12:37 WIB
Reaksi Jokowi Saat Dengar Penyidik KPK Disiram Air Keras-Jakarta- Angga Yuniar-20170411
Jokowi telah menginstruksikan kepada Kapolri untuk segera mencari tahu siapa pelaku penyiraman air keras kepada penyidik KPK, Novel Baswedan, Jakarta, Selasa (11/4). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi angkat bicara mengenai banjir yang terjadi di sejumlah wilayah, termasuk Jabodetabek. Dia mengatakan, yang paling penting dalam penanganan banjir adalah keselamatan warga.

"Yang pertama urusan banjir, yang paling penting adalah yang berkaitan dengan keselamatan warga dinomor satukan. Jadi BNPB, Pemerintah Provinsi, SAR, semuanya harus bergerak bersama-sama, untuk memberikan rasa aman, memberikan keselamatan pada warga yang terkena bencana banjir," kata Jokowi usai bertemu dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto di Istana Yogyakarta, Rabu (1/1/2020).

Dia pun meminta agar terus dilakukan normalisasi, khususnya di fasilitas umum. Sebab, banjir mengakibatkan sejumlah fasilitas umum terganggu.

"Yang kedua, yang berkaitan dengan normalisasi untuk fasilitas-fasilitas umum. Karena ini sudah masuk di Jakarta sudah masuk di Halim, beberapa sudah masuk di Tol Cikampek dan beberapa objek vital. Ini harus segera dinormalisasi, sehingga fungsi-fungsi itu kembali normal," ungkap Jokowi.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Kerja Sama Pemerintah Pusat dan Provinsi

Banjir di underpass Mampang, Jakarta Selatan
Banjir di underpass Mampang, Jakarta Selatan. (Twitter @tmcpoldametrojaya)

Jokowi meminta agar pemerintah pusat dan provinsi terus bekerja sama dalam menanggulangi banjir tersebut. Menurutnya, memang ada pekerjaan seperti Waduk Cimahi dan Cimahi yang baru tahun depan selesai.

"Di luar itu, semua harus dikerjakan. Saya sudah perintahkan Menteri PU cek lapangan," tegas Jokowi.

Dia pun mengimbau warga juga berhati-hati. "Hati-hati (kepada masyarakat)," pungkas Jokowi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya