Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum DPP Partai Nasdem Surya Paloh menyebut bahwa partainya setuju dibuat Pansus PT Jiwasraya jika dibutuhkan. Namun, Paloh menghormati dinamika yang terjadi jika fraksi partai lain di DPR tidak menghendaki Pansus.
"Nasdem pertama spiritnya bikin Pansus, karena kenapa? Ya itulah dinamika yang kita hadapi bersama karena Nasdem ini bukan satu-satunya parpol di DPR. Kita ada 9 fraksi di sana," kata Paloh di DPP NasDem, Jakarta, Rabu (29/1/2020).
Paloh setuju bila dibuatnya pansus bisa membongkar kasus Jiwasraya dengan optimistis. Menurutnya, masyarakat membutuhkan transparansi terhadap kasus Jiwasraya.
Advertisement
"Nah, memang kalau memungkinkan, pemeriksaan, katakanlah melalui Pansus itu jauh lebih bagus dan optimis, kenapa tidak?," kata Paloh.
Tetapi, kata dia, bila penilaian fraksi lain tidak membutuhkan pansus dan alasannya masuk akal, Nasdem bisa menerima. Apalagi saat ini Kejaksaan Agung sudah menegakkan hukum dengan baik.
"Dan teman-teman berhasil meyakinkan Nasdem cukup panjang. Karena ada tindakan-tindakan yang telah dilakukan pemerintah. Kejagung telah menetapkan bukan hanya sebagai saksi dipanggil tapi langsung tersangka dan masuk dalam sel," pungkasnya.
Nasdem akan menunggu sejauh mana proses tindakan hukum yang berlangsung. Jika tidak tuntas, Nasdem mengusulkan dibuatnya Pansus Jiwasraya.
"Nasdem berharap menuntaskan secara total. Kalau enggak Panja sekarang balik lagi kami usulkan kepada Pansus," pungkasnya.Â
Reporter: M Genantan