Pemuka Agama Budha: Wabah Corona, Saatnya Mawas Diri dan Kuatkan Ikatan Keluarga

Yayasan Budha Tzu Ch berpesan agar setiap umat Budha senantiasa menjaga kebersihan dengan melakukan pola hidup sehat untuk mencegah penyebaran virus Corona.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 28 Mar 2020, 11:29 WIB
Diterbitkan 28 Mar 2020, 11:29 WIB
Virus Corona Masuk Indonesia, Warga di Jakarta Beraktivitas Pakai Masker
Warga beraktivitas menggunakan masker di kawasan Stasiun Palmerah, Jakarta, Sealasa (3/3/2020). Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengimbau warga tidak panik terkait penyakit virus corona atau COVID-19 yang telah menjangkiti dua orang di Indonesia. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Yayasan Budha Tzu Chu Indonesia mengimbau kepada umat Budha untuk menaati program stay at home yang disuarakan pemerintah guna memutus rantai penyebaran virus Corona .

"Kita dukung program pemerintah jaga jarak minimal 2 meter. Kita rekomendasikan kegiatan ibadah bisa di rumah masing-masing gunakan teknologi," kata Hong salah satu pengurus Budha Tzu Chu Indonesia dalam jumpa persnya di Graha BNPB Jakarta, Sabtu (28/3/2020).

Namun, dia menyadari bila tidak setiap peribadatan selalu dapat didukung teknologi. Untuk itu dia meminta kepada umat untuk melakukan kegiatan alternatif guna mendalami dharma Budha dan perkuat keimanan.

"Jadi bila tak tersedia teknolgi, bisa pendalaman dharma. Ini saatnya mawas diri, kuatkan ikatan antar keluarga. Banyak yang bisa kita kerjakan," jelas Hong.

Dia pun berpesan agar setiap umat Budha senantiasa menjaga kebersihan dengan terus mencuci tangan, melakukan pola hidup sehat dan terus menjaga jarak aman bila berada di kerumunan sosial.

"Cuci tangan di air mengalir itu tercepat untuk kurangi penyebaran virus corona. Budha berkata melindungi diri sendiri sama dengan melindungi orang lain, begitu sebaliknya," Hong menandasi. 

 

**Ayo berdonasi untuk perlengkapan medis tenaga kesehatan melawan Virus Corona COVID-19 dengan klik tautan ini.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Pasien Virus Corona di Indonesia 1.046 orang.

Sementara itu, Juru bicara pemerintah penanganan Corona Achmad Yurianto mengatakan, jumlah pasien yang dinyatakan positif Covid-19 pada Jumat, 27 Maret 2020 bertambah sebanyak 153 kasus.

Oleh karena itu, total keseluruhan pasien Covid-19 karena virus Corona di Indonesia menjadi 1.046 orang.

"Terjadi penambahan kasus yang signifikan 153 kasus baru yang kita dapatkan," ujar Yuri di Jakarta, Jumat (27/3/2020).

Menurut dia, data ini dikumpulkan sejak pukul 12.00 Kamis 26 Maret sampai pukul 12.00 WIB, Jumat 27 Maret.

Sementara, ada penambahan pasien Corona yang sembuh pada hari ini sebanyak 11 orang.

"Sehingga total sembuh 46 orang," tutup Yuri. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya