Jokowi Siapkan Pusat Karantina Covid-19 Bergejala Ringan di Hotel

Presiden Joko Widodo atau Jokowi, mengatakan pemerintah tengah menyiapkan pusat-pusat karantina Covid-19 di hotel berbintang.

oleh Muhammad Radityo Priyasmoro diperbarui 14 Sep 2020, 13:26 WIB
Diterbitkan 14 Sep 2020, 13:15 WIB
Jokowi Pastikan RS Darurat Siap Beroperasi
Presiden Joko Widodo memberikan keterangan pers saat meninjau Rumah Sakit Darurat Penanganan COVID-19 Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta, Senin (23/3/2020). (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/Pool)

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi, mengatakan pemerintah tengah menyiapkan pusat-pusat karantina Covid-19 di hotel berbintang.

Hal ini disampaikan Jokowi saat membuka rapat terbatas Laporan Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, melalui video conference di Istana Merdeka Jakarta, Senin (14/9/2020).

"Kita telah bekerja sama dengan hotel bintang 1 dan 2 untuk menjadi fasilitas karantina. Ini tolong disampaikan," kata Jokowi.

Berdasarkan data yang dimilikinya, sudah ada 15 hotel bintang 2 dan 3 di DKI Jakarta dengan kapasitas 3.000 orang untuk dijadikan ruang isolasi Covid-19.

Jokowi pun berupaya agar pemerintah terus bisa menjalin kerja sama dengan pihak hotel lainnya, agar kapasitas terus meningkat.

"Kita jalin kerjasama dengan grup-grup hotel yang ada," tutur Jokowi.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Tak Isolasi di Rumah

Jokowi menjelaskan, langkah ini diambil agar masyarakat tidak melakukan isolasi mandiri di rumah.

Menurut dia, langkah ini penting agar tidak menciptakan kluster baru atau kluster keluarga.

"Pemerintah menyiapkan pusat karantina agar tidak melakukan isolasi mandiri. Ini penting, karena berpotensi menularkan kepada keluarga," kata Jokowi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya