Polri Kerahkan 13.500 Tenaga Kesehatan Bantu Vaksinasi Covid-19

Menurut Listyo, 12.600 personel lainnya dalam waktu dekat juga akan menerima pelatihan vaksinator covid-19.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 11 Feb 2021, 11:26 WIB
Diterbitkan 11 Feb 2021, 11:26 WIB
Vaksinasi Covid-19 Nakes Lansia Tahap Pertama
Petugas medis menunjukkan jarum suntik dan vaksin Covid-19 di Puskesmas Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (9/2/2021). Kementerian Kesehatan memulai vaksinasi Sinovac untuk tenaga kesehatan di atas 60 tahun setelah BPOM mengeluarkan izin penggunaan vaksin untuk lansia. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo memimpin upacara kesiapan Babinkamtibmas dan tenaga kesehatan Polri sebagai pelacak dan vaksinator virus Corona atau Covid-19 di masyarakat. Ada sebanyak 13.500 personel tenaga kesehatan yang diterjunkan langsung.

"Pemberian vaksin covid-19 yang akan diberikan sepanjang tahun ini tentunya membutuhkan tenaga kesehatan sebagai vaksinator. Saat ini Polri telah menyiagakan 13.500 personel tenaga kesehatan. 900 orang telah dilatih untuk vaksinator oleh Bapelkes dan Bapak Kemenkes," tutur Listyo di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (11/2/2021).

Menurut Listyo, 12.600 personel lainnya dalam waktu dekat juga akan menerima pelatihan vaksinator. Sejauh ini, sudah ada 19,5 juta vaksin yang telah didistribusikan ke dinas-dinas kesehatan provinsi di seluruh Indonesia.

"Polri juga siapkan 40.336 personel Babinkamtibmas di seluruh daerah untuk bertindak sebagai tracer, sebagai langkah deteksi dini dalam mengantisipasi penyebaran virus Corona," jelas dia.

 

Ikuti cerita dalam foto ini https://story.merdeka.com/2303605/volume-5

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Bersama Atasi Pandemi Covid-19

Listyo menegaskan, mengatasi pandemi Covid-19 dapat dilakukan jika seluruh elemen bangsa bekerja sama dalam menjalankan protokol kesehatan di mana pun dan kapan pun. Optimisme masyarakat harus terus dijaga dengan keseriusan semua pihak.

"Saat ini kita harus bisa menyukseskan program vaksinasi nasional dengan diiringi konsistensi penegakan prokes secara humanis dan tegas," Listyo menandaskan.

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya