Kemenkes: 42.962.640 Warga di Indonesia Sudah Divaksin Covid-19 Dosis Lengkap

Kemenkes juga menyebutkan penerima dosis vaksin Covid-19 ketiga sudah mencapai 808.411 orang atau bertambah 10.837 orang.

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Sep 2021, 13:21 WIB
Diterbitkan 16 Sep 2021, 13:19 WIB
Vaksinasi Pelajar di Tangerang Selatan
Paramedis memberikan suntikan vaksinasi kepada murid SMP di SMPN 11, Serpong, Tangerang Selatan, Rabu (14/072021). Dinas Kesehatan Tangerang Selatan menggelar vaksinasi COVID-19 perdana, Rabu (14/7/2021) dengan menargetkan 1.000 pelajar. (merdeka.com/Arie Basuki)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI melaporkan sebanyak 42.962.640 warga Indonesia telah mendapatkan dosis vaksin Covid-19 secara lengkap hingga Rabu 15 September 2021.

Jumlah tersebut setelah terjadi penambahan sebanyak 397.309 orang yang menerima dua dosis vaksin Covid-19. Hal ini diungkap Kemenkes dalam keterangan tertulisnya.

"Untuk jumlah penerima vaksin dosis pertama bertambah 883.209 orang sehingga kini menjadi 75.140.724 orang," kata Kemenkes seperti dilansir Antara. 

Kemenkes juga menyebutkan penerima dosis vaksin Covid-19 ketiga sudah mencapai 808.411 orang atau bertambah 10.837 orang.

Selain mengumumkan data terkini penerima vaksin dosis pertama, kedua dan ketiga tersebut, Kemenkes juga merilis target sasaran vaksinasi Covid-19 sebanyak 208.265.720 jiwa.

  

** #IngatPesanIbu 

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

#sudahdivaksintetap 3m #vaksinmelindungikitasemua

Kasus Positif Bertambah 3.948 per Rabu 15 September

Sementara penambahan kasus positif Covid-19 di Tanah Air, hingga Rabu, 15 September kemarin sebanyak 3.948 kasus. 

Untuk penambahan jumlah pasien yang sembuh dari penularan Covid-19 secara nasional pada Rabu mencapai 11.046 pasien.

Kemudian penambahan jumlah pasien meninggal akibat Covid-19 di Tanah Air tercatat 267 pasien.

Secara nasional, jumlah kasus aktif turun sebanyak 7.365 kasus menjadi 84.963 kasus aktif. Sedangkan jumlah spesimen yang diperiksa pada Rabu sebanyak 232.441 spesimen dengan positivity rate sebesar 2,57 persen.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya