Liputan6.com, Jakarta - Cuaca hari ini, Senin (18/7/2022), langit pagi Jakarta diprediksi cerah berawan. Namun, cuaca tersebut akan berbeda pada siang hari nanti.
Sebab, hujan dengan intensitas ringan diperkirakan mengguyur Jakarta Selatan dan Jakarta Timur siang hari nanti, sisanya cerah berawan, menurut Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Advertisement
Baca Juga
Pada malam hari nanti, cuaca seluruh wilayah Ibu Kota Jakarta kembali diprediksi cerah berawan.
"Waspada potensi hujan disertai kilat/petir di Jaksel dan Jaktim pada sore hari," papar peringatan dini BMKG.
Untuk wilayah penyangganya yaitu Bekasi dan Depok, Jawa Barat, pagi sampai siang hari diperkirakan berawan dan cerah berawan. Namun malam hari nanti, kedua wilayah tersebut diprediksi hujan berintensitas ringan.
Tak jauh berbeda, Kota Bogor, Jawa Barat, pagi hari ini diperkirakan berawan, lalu siang hingga malam hari nanti turun hujan dengan intensitas ringan.
"Waspada potensi hujan yang dapat dsertai kilat/petir dan angin kencang pada siang/sore hingga menjelang malam hari di Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten dan Kota Bekasi, Kabupaten Karawang, Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Cianjur," kata peringatan dini BMKG.
Senada, Kota Tangerang, Banten, pada pagi dan malam hari nanti diprediksi berawan, tetapi hujan ringan di siang hari nanti.
Berikut informasi prakiraan cuaca untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.go.id:
Kota | Pagi | Siang | Malam |
Jakarta Barat | Cerah Berawan | Cerah Berawan | Cerah Berawan |
Jakarta Pusat | Cerah Berawan | Cerah Berawan | Cerah Berawan |
Jakarta Selatan | Cerah Berawan | Hujan Ringan | Cerah Berawan |
Jakarta Timur | Cerah Berawan | Hujan Ringan | Cerah Berawan |
Jakarta Utara | Cerah Berawan | Cerah Berawan | Cerah Berawan |
Kepulauan Seribu | Cerah Berawan | Cerah Berawan | Cerah Berawan |
Bekasi | Berawan | Berawan | Hujan Ringan |
Depok | Cerah Berawan | Berawan | Hujan Ringan |
Kota Bogor | Berawan | Hujan Ringan | Hujan Ringan |
Tangerang | Berawan | Hujan Ringan | Berawan |
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Banjir Terjang Jabodetabek, BMKG Beri Penjelasan Soal Hujan di Musim Kemarau
Sebelumnya, Indonesia pada bulan Juli 2022 ini masih masuk musim kemarau, namun wilayah Jabodetabek diguyur hujan sejak Jumat 15 Juli 2022 hingga saat ini. Akibatnya banjir melanda di banyak titik. BMKG pun memberikan penjelasan.
Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto mengatakan, terjadinya hujan di Jabodetabek tersebut karena adanya fenomena La Nina.
Sehingga BMKG memprediksi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat masih berpotensi mengguyur sebagian besar wilayah Indonesia hingga satu pekan ke depan.
"Fenomena La Nina pada bulan Juli ini diidentifikasi masih cukup aktif dengan kategori lemah," ujar Guswanto, Sabtu 16 Juli 2022.
Karena itu, Guswanto mengingatkan wilayah Jabodetabek masih perlu mewaspadai potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang di pada siang-sore hari terutama di wilayah barat, timur, dan selatan.
Guswanto juga mengungkapkan, selain La Nina, fenomena Dipole Mode di wilayah Samudra Hindia saat ini juga menunjukkan indeks yang cukup berpengaruh dalam memicu peningkatan curah hujan terutama di wilayah Indonesia bagian barat.
Advertisement
Indonesia Mulai Masuk Kemarau
Sementara itu, dalam skala regional, terdapat beberapa fenomena gelombang atmosfer yang aktif meningkatkan aktivitas konvektif dan pembentukan awan hujan, yaitu MJO (Madden Jullian Oscillation), gelombang Kelvin, dan gelombang Rossby yang terjadi pada periode yang sama.
Dia menjelaskan, adanya pola belokan angin dan daerah pertemuan serta perlambatan kecepatan angin (konvergensi) di sekitar Sumatera bagian selatan dan di Jawa bagian barat, mampu meningkatkan potensi pembentukan awan hujan di wilayah tersebut didukung dengan anomali suhu muka laut positif yang dapat meningkatkan potensi uap air di atmosfer.
"Meskipun saat ini sebagian besar wilayah Indonesia sudah memasuki musim kemarau, namun, karena adanya fenomena-fenomena atmosfer tersebut memicu terjadinya dinamika cuaca yang berdampak masih turunnya hujan di sebagian besar wilayah Indonesia," ujar Guswanto memaparkan.
Hujan Masih Terjadi Hingga Sepekan ke Depan
Berikut prediksi potensi Hujan untuk periode sepekan ke depan 16 - 23 Juli 2022:
Guswanto mengingatkan wilayah Jabodetabek masih perlu mewaspadai potensi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat dan angin kencang di pada siang-sore hari terutama di wilayah barat, timur, dan selatan.
Sedang-lebat masih dapat terjadi di beberapa wilayah sebagai berikut :
1. Jawa Barat
2. Jawa Tengah
3. Kalimantan Tengah
4. Sulawesi Utara
5. Sulawesi Tengah
6. Maluku Utara
7. Maluku
8. Papua Barat
9. Papua
Ringan - Sedang masih dapat terjadi di beberapa wilayah sebagai berikut :
1. Aceh
2. Jambi
3. Sumatera Selatan
4. Kep. Bangka Belitung
5. Lampung
6. Banten
7. DKI Jakarta
8. DI Yogyakarta
9. Jawa Timur
10. Kalimantan Barat
11. Kalimantan Utara
12. Kalimantan Timur
13. Kalimantan Selatan
14. Gorontalo
15. Sulawesi Barat
16. Sulawesi Tenggara
17. Sulawesi Selatan
Advertisement