Bangun Kebiasaan Menanam Pohon, Ganjar Sebar 3.500 Bibit Mangrove

Ganjar mendorong kebiasaan menanam pohon untuk pelajar sekolah dasar (SD) hingga di tingkat perguruan tinggi. Ganjar mengatakan, hal itu untuk menggerakan penghijauan di Jateng.

oleh Liputan6.com diperbarui 05 Agu 2022, 18:44 WIB
Diterbitkan 05 Agu 2022, 14:10 WIB
Gubernur Jawa Tengah saat menghadiri acara penanaman bibit Mangrove di Pantai Mangunharjo Mangkang, Kota Semarang.
Gubernur Jawa Tengah saat menghadiri acara penanaman bibit Mangrove di Pantai Mangunharjo Mangkang, Kota Semarang. (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mendorong kebiasaan menanam pohon untuk pelajar sekolah dasar (SD) hingga di tingkat perguruan tinggi. Ganjar mengatakan, hal itu untuk menggerakan penghijauan di Jateng. 

"Maka saya usulkan tadi anak sekolah masuk sekolah tanam. Naik kelas tanam. Dibiasakan prestasi, hadiah kecil, berprestasi di sekolahnya sendiri, kasih pohon suruh nanem. Nanti suruh pelihara," tutur Ganjar di Pantai Mangunharjo Mangkang, Kota Semarang, Jumat (5/8/2022). 

Lebih lanjut Ganjar menyebut kebiasaan tersebut akan menumbuhan kebanggaan anak muda. Pasalnya, kata Ganjar, mereka akan melihat pohon yang ditanamnya tumbuh dan berkembang. 

"Kebayang ngga anak sd selama 6 tahun belajar itu pohonku loh. Anak SMP, SMA, bahkan yang kuliah itu pohonku," imbuhnya. 

Ganjar pun mengapresiasi kampus Universitas Negeri Semarang (UNNES) yang telah menerapkan kebiasaan tersebut kepada para mahasiswa. Bahkan, kata Ganjar, kegiatan penghijauan itu menjadi salah satu syarat mengikuti ujian di kampus tersebut. 

"Saya respect pada Unnes. Unnes itu masuk langsung suruh tanam, kalau ngga salah cuma 4 atau 5, ngga banyak. Terus kemudian syaratnya harus hidup. Pernah suatu ketika diceritakan kepala desanya, saat itu dia mau ujian 'pohonmu yang mana?' Dan satu pohonnya mati, sehingga ujiannya ditunda," tuturnya. 

Ganjar mengatakan, pihaknya bersama jajaran TNI-Polri dan stakeholder terkait siap membantu dan mendukung gerakan penghijauan ini. Dia mengatakan, gerakan itu akan berhasil dengan tekad memelihara lingkungan. 

"Itu bagus sekali sehingga orang punya tanggung jawab untuk itu. Kalau soal bibit pemerintah bisa, soal teknis Perhutani bisa, dinas bisa membantu. Soal tenaga TNI Polri bisa membantu, sehingga kawan-kawan mahasiswa juga bisa bantu. Ini hanya butuh mau dan yakin," tuturnya. 

Dalam kesempatan itu, Ganjar bersama Kwartir Daerah (Kwarda) Pramuka Jateng, TNI, Perhutani, dinas, serta mahasiswa menanam 3.500 mangrove dan pohon cemara di Pantai Mangunharjo dalam rangka Bulan Bakti Pramuka. 

Taman Banyak Jenis Pohon

Salam Pagi
Jelajah hutan mangrove di Dukuh Pandansari, Desa Kaliwlingi, menjadi primadona baru wisata di Kabupaten Brebes, Jateng. (Liputan6.com/Fajar Eko Nugroho)

Sebagai informasi, Ganjar menanam 101 pohon di seluruh wilayah Jateng hingga tahun 2021.

Adapun pohon yang ditanam di antaranya gayam, beringin, jati, mangrove, kayu putih dan lain sebagainya. 

Saat ini total luas hutan di Jateng mencapai 1,29 juta hektare. Terdiri dari 83.705,94 hektare hutan lindung, 15.329,48 hektare hutan konservasi, 550.813,17 hutan produksi dan 640.393,88 hutan rakyat.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya