8 Fakta Presiden Jokowi Terima Kunjungan PM Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Bogor

Presiden Jokowi menerima kunjungan resmi PM Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat. Indonesia menjadi negara pertama yang dikunjungi Anwar Ibrahim setelah dilantik sebagai PM Malaysia.

oleh Devira Prastiwi diperbarui 09 Jan 2023, 16:20 WIB
Diterbitkan 09 Jan 2023, 16:20 WIB
Jokowi Sambut Kedatangan PM Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Bogor
Presiden Joko Widodo (kanan) bersama Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim berbincang di veranda Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (9/1/2023). Jokowi dan PM Anwar Ibrahim akan melalukan pertemuan tatap muka dan bilateral. (AP Photo/Achmad Ibrahim)

Liputan6.com, Jakarta - Pada hari ini, Senin (9/1/2023), Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima kunjungan resmi Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.

Ini merupakan kunjungan pertama Anwar Ibrahim sejak dilantik menjadi PM Malaysia pada November 2022. Berdasarkan pantauan Liputan6.com, PM Malaysia Anwar Ibrahim tiba di Istana Bogor sekitar pukul 10.00 WIB.

Kedatangan PM Malaysia Anwar Ibrahim didahului dengan serangkaian prosesi penyambutan mulai dari, upacara, penandatanganan buku tami, veranda talk, hingga penanaman pohon.

Setelah berbagai prosesi penyambutan, Jokowi mengajak PM Anwar Ibrahim berkeliling Kebun Raya Bogor dengan menggunakan mobil boogie golf. Tampak Jokowi yang menyopiri sendiri PM Anwar Ibrahim.

Usai berkeliling dan melakukan pertemuan, Jokowi menggelar konferensi pers dan mengatakan Malaysia bukan hanya negara tetangga Indonesia, namun juga merupakan bangsa serumpun. Dia menyebut Indonesia-Malaysia memiliki hubungan yang sangat kokoh.

"Malaysia bukan saja negara tetangga dekat Indonesia, namun kita juga merupakan bangsa serumpun dan memiliki hubungan yang sangat kokoh," ujar Jokowi di Istana Bogor, Senin (9/1/2023).

Tak hanya itu, Jokowi menyambut baik komitmen PM Anwar untuk melindungi pekerja migran Indonesia (PMI) di Malaysia.

"Saya menyambut baik komitmen PM Datuk Seri Anwar Ibrahim dalam memberikan perlindungan bagi pekerja migran Indonesia," kata dia.

Berikut sederet fakta terkait Presiden Jokowi yang menerima kunjungan resmi Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Kepresidenan Bogor dihimpun Liputan6.com:

 


1. Jokowi Ajak PM Malaysia Keliling Kebun Raya Bogor

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengajak Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim berkeliling Kebun Raya Bogor Jawa Barat, Senin (9/1/2023). (Youtube Sekretariat Presiden)
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengajak Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim berkeliling Kebun Raya Bogor Jawa Barat, Senin (9/1/2023).

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengajak Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim berkeliling Kebun Raya Bogor Jawa Barat, Senin (9/1/2023). Hal ini dilakukan saat Jokowi menyambut kunjungan resmi PM Anwar Ibrahim di Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat.

Berdasarkan pantauan Liputan6.com, Anwar Ibrahim tiba di Istana Bogor pada pukul 10.00 WIB. Dia terlebih dahulu melakukan serangkaian prosesi penyambutan mulai dari, upacara, penandatanganan buku tami, veranda talk, hingga penanaman pohon.

Setelah itu, Jokowi mengajak PM Anwar Ibrahim berkeliling Kebun Raya Bogor dengan menggunakan mobil boogie golf. Tampak Jokowi yang menyopiri sendiri PM Anwar Ibrahim.

Di perjalanan, keduanya tampak berbincang-bincang sambil menikmati suasana Kebun Raya Bogor. Setelah beberapa menit mengendarai boogie, Jokowi dan PM Anwar berjalan menyusuri Kebun Raya Bogor.

Jokowi mengajak PM Anwar melihat koleksi pepohonan yang ada di Kebun Raya Bogor. Dia juga sempat menjelaskan salah satu pohon yang ada di Kebun Raya Bogor kepada PM Anwar.

Jokowi dan PM Anwar tidak lama di Kebun Raya Bogor. Keduanya pun kembali ke Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat, dengan menggunakan mobil boogie. Keduanya akan melakukan pertemuan bilateral.

 


2. Jokowi Sebut Malaysia dan Indonesia Bangsa Serumpun

Jokowi Sambut Kedatangan PM Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Bogor
Presiden Joko Widodo atau Jokowi (kanan) bersama Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim berkeliling Kebun Raya Bogor dengan mobil golf di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (9/1/2023). Presiden Jokowi menerima kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Bogor. (AP Photo/Achmad Ibrahim)

Kemudian, Jokowi mengatakan Malaysia bukan hanya negara tetangga Indonesia, namun juga merupakan bangsa serumpun. Dia menyebut Indonesia-Malaysia memiliki hubungan yang sangat kokoh.

Hal ini disampaikan Jokowi dalam konferensi pers usai melakukan pertemuan dengan Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Kepresidenan Bogor Jawa Barat, Senin (9/1/2023).

"Malaysia bukan saja negara tetangga dekat Indonesia, namun kita juga merupakan bangsa serumpun dan memiliki hubungan yang sangat kokoh," kata Jokowi di Istana Bogor, Senin.

Menurut dia, Indonesia merasa terhormat menjadi negara pertama yang dikunjungi Anwar Ibrahim usai dilantik menjadi PM Malaysia pada November 2022. Jokowi meyakini kerja sama Indonesia dan Malaysia kedepan akan semakin kuat.

"Sekali lagi, saya ingin menyampaikan Ucapan selamat atas pelantikan Pak Anwar sebagai Perdana Menteri ke-10 Malaysia. Saya yakin dibawah kepemimpinan Pak Anwar kerjasama Indonesia dan Malaysia akan semakin kuat," terang Jokowi.

 


3. Malaysia Serahkan Perjanjian Kerja Sama Pembangunan IKN Nusantara

Jokowi Sambut Kedatangan PM Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Bogor
Presiden Joko Widodo (kanan) bersama Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim melambaikan tangan di veranda Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (9/1/2023). Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Bogor. (AP Photo/Achmad Ibrahim)

Dalam pertemuan ini, Jokowi dan PM Anwar turut menyaksikan penyerahan 11 Letters of Intent (Lol) yang ditandatangani sektor swasta Malaysia. Mereka berminat terhadap pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Adapun LOI itu diserahkan kepada Kepala Otorita IKN Bambang Susantono. Kesebelas LOI itu bergerak di berbagai sektor mulai dari, elektronik, kesehatan, kesehatan, pengelolaan limbah, konstruksi, dan properti.

"Selain itu juga terdapat sejumlah MoU di bidang perkapalan, pembiayaan ekspor impor, energi hijau, pengembangan industri baterai dan lain-lainnya juga sudah ditandatangani," ujar Jokowi.

Jokowi dan PM Anwar juga sepakat untuk terus memperkuat ASEAN. Keduanya setuju ASEAN harus berperan menjadikan kawasan Indo-Pasifik yang damai dan stabil.

"Kia sepakat ASEAN harus dapat memainkan peran sentral dalam menjadikan kawasan Indo Pasifik yang damai, sejahtera dan stabil," tutur Jokowi.

 


4. Jokowi Apresiasi Komitmen PM Anwar Ibrahim Lindungi Pekerja Indonesia

Jokowi Sambut Kedatangan PM Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Bogor
Presiden Joko Widodo atau Jokowi (kiri) bersama Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim (kedua kiri) memeriksa pasukan di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (9/1/2023). Kedatangan Anwar Ibrahim diiringi arak-arakan pasukan berkuda dan marching band. (AP Photo/Achmad Ibrahim)

Selain itu, Jokowi menyambut baik komitmen PM Anwar untuk melindungi pekerja migran Indonesia (PMI) di Malaysia.

"Saya menyambut baik komitmen PM Datuk Seri Anwar Ibrahim dalam memberikan perlindungan bagi pekerja migran Indonesia," kata dia.

Dia berharap one channel system untuk perekrutan dan penempatan pekerja migran Indonesia dapat dijalankan bersama. Jokowi kembali menekankan pentingnya pembangunan komunitas untuk pendidikan anak-anak PMI di Semenanjung.

"Tadi saya mengulangi permintaan saya mengenai pentingnya pembangunan community learning center di Semenanjung untuk memenuhi hak pendidikan anak-anak pekerja migran Indonesia," terang Jokowi.

 


5. Bahas soal Perbatasan Indonesia-Malaysia

Jokowi Sambut Kedatangan PM Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Bogor
Presiden Joko Widodo (kanan) bersama Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim berbincang di veranda Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat, Senin (9/1/2023). Presiden Joko Widodo menerima kunjungan kenegaraan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim di Istana Bogor. (AP Photo/Achmad Ibrahim)

Jokowi dan PM Anwar juga membahas soal perbatasan wilayah Indonesia-Malaysia. Kedua pemimpin negara menargetkan perbatasan darat dan laut Indonesia-Malaysia bisa ditandatangani pada tahun 2023.

"Tadi kita telah membicarakan dan bersepakat agar MOU Perbatasan darat segmen Sebatik dan segmen Sinapat dapat ditandatangani tahun ini dan juga perjanjian laut wilayah di laut Sulawesi dan di Selat Malaka bagian selatan juga bisa disepakati tahun ini," tutur Jokowi.

Kemudian, Jokowi mengapresiasi dukungan Malaysia terhadap perjanjian Flight Information Region (FIR) Indonesia-Singapura. Jokowi dan PM Malaysia sepakat memperkuat kerjasama melalui Council of Palm Oil Producing Countries (CPOPC).

"Untuk meningkatkan pasar minyak kelapa sawit dan memerangi diskriminasi terhadap kelapa sawit," pungkas Jokowi.

 


6. PM Malaysia Sebut Saat Masa Sulit, Indonesia Menyambut Sebagai Sahabat Sejati

Istri PM Malaysia Azizah Anwar Ibrahim Berkesempatan Kunjungi Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral
Istri Perdana Menteri Malaysia, Wan Azizah Wan Ismail berbincang dengan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar saat mengunjungi Masjid Istiqlal, Jakarta Senin (9/1/2023). Wan Azizah bersama rombongan lainnya langsung melakukan tur ke sejumlah area masjid Istiqlal. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Sementara itu, PM Malaysia Anwar Ibrahim mengatakan Indonesia masih menyambutnya sebagai sahabat sejati saat dirinya mengalami masa sulit.

"Ini juga agak personal Bapak Presiden. Semasa kita agak sukar, hidup dalam keadaan terombang-ambing derita, itu Indonesia itu menyambut kita sebagai sahabat sejati," kata Anwar.

Dia menekankan tidak akan melupakan kebaikan Indonesia yang membantunya dimasa-masa sulit itu. PM Anwar juga berterima kasih karena Indonesia telah menerimanya sebagai keluarga besar.

"Saya beritahu semalam pada media, tak mungkin kita lupakan ya orang yang sedia membantu kita, menunjukkan rahmat dan menyayangi kita dalam keadaan kita itu tersisih, terbuang atau terlempar arus perkembangan di Malaysia," kata dia.

"Terima kasih kepada Bapak dan seluruh rekan yang menerima saya sebagai keluarga besar," sambung Anwar.

 


7. PM Malaysia Sampaikan Terima Kasih pada Jokowi

Istri PM Malaysia Azizah Anwar Ibrahim Berkesempatan Kunjungi Masjid Istiqlal dan Gereja Katedral
Istri Perdana Menteri Malaysia, Wan Azizah Wan Ismail (baju pink) berbincang dengan Imam Besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar saat mengunjungi Masjid Istiqlal, Jakarta Senin (9/1/2023). Istri Anwar Ibrahim itu tampak disambut hangat oleh jajaran pengurus Masjid Istiqlal. (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Anwar menuturkan bahwa Indonesia memiliki tempat khusus di hatinya. Untuk itu, Anwar Ibrahim memilih Indonesia menjadi negara pertama yang dikunjungi pasca dilantik menjadi PM Malaysia pada November 2022.

"Sekali lagi saya ucapkan terima kasih dan saya sangat terharu ya. Saya mengambil keputusan yang saya rasa sesuai dengan memilih Indonesia sebagai negara pertama saya lawati dan kunjungi," ucap dia.

Selain itu, Anwar mengaku belajar banyak dengan kepemimpinan Presiden Jokowi. Dia senang dengan sikap persahabatan dan persaudaraan yang ditunjukkan oleh Presiden Jokowi.

"Saya rasa bahagia sekali dengan sikap dan persahabatan dan persaudaraan pribadi presiden dan juga kesediaan rekan-rekan untuk membantu dan memudahkan," pungkas Anwar.


8. Jokowi dan PM Anwar Ibrahim Desak Myanmar Terapkan 5 Poin Konsensus

Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam konferensi pers Perkembangan PPKM, Senin (30/8/2021).
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam konferensi pers Perkembangan PPKM, Senin (30/8/2021).

Terakhir, Presiden Jokowi dan PM Anwar Ibrahim mendesak junta militer Myanmar mengimplementasikan 5 poin konsesus. 

"Mengenai Myanmar, Indonesia dan Malaysia memiliki pandangan yang sama tentang pentingnya pelaksanaan five point consensus. Kita sepakat mendesak junta militer Myanmar untuk mengimplementasikan five point concensus," kata Jokowi.

Sementara itu, PM Anwar Ibrahim menyampaikan bahwa implementasi lima poin konsesus merupakan upaya terbaik menyelesaikan masalah krisis kemanusiaan di Myanmar. Hal ini, kata dia, demi kesejahteraan masyarakat di Myanmar.

"Usaha melaksanakan persetujuan ini perlu diteruskan selaras dengan keputusan para Pemimpin ASEAN di Sidang Kemuncak ASEAN pada November tahun lalu," katanya.

"Pihak berkuasa tentera Myanmar digesa memberikan komitmen sepenuhnya dalam melaksanakan Kemuafakatan Lima Perkara ini secara segera dan bermakna demi kesejahteraan rakyat Myanmar," sambung PM Anwar Ibrahim.

Infografis Lika-Liku Pemimpin Oposisi Anwar Ibrahim Jadi PM Malaysia
Infografis Lika-Liku Pemimpin Oposisi Anwar Ibrahim Jadi PM Malaysia (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya