Cuaca Besok Kamis 17 Oktober 2024: Langit Jakarta Berawan pada Malam Hari

Cuaca pagi Jakarta besok, Kamis, 17 Oktober 2024, diprakirakan seluruh langitnya akan berawan dan cerah berawan. Demikianlah prediksi cuaca besok.

oleh Arviola Marchsyalina Syurgandari diperbarui 16 Okt 2024, 08:15 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2024, 08:15 WIB
Supermoon Pertama di Tahun 2023
The Supermoon menyinari awan di Srinagar, Kashmir yang dikuasai India, Senin malam (3/7/2023). Nama lain yang biasanya dipakai untuk menyebut bulan purnama di bulan Juli adalah Thunder Moon, Hay Moon, Salmon Moon, dan Raspberry Moon. (AP Photo/Mukhtar Khan)

Liputan6.com, Jakarta - Cuaca pagi Jakarta besok, Kamis 17 Oktober 2024, diprakirakan seluruh langitnya akan berawan dan cerah berawan. Demikianlah prediksi cuaca besok.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melaporkan, cuaca Jakarta pada siang hari diprakirakan berawan tebal kecuali Jakarta Barat yaitu berawan. Dan langit malam seluruhnya juga berawan. Kecuali malam hari di Kepulauan Seribu cerah berawan.

Sementara itu, untuk wilayah penyangga Jakarta, yaitu Bekasi dan Depok, Jawa Barat diprediksi BMKG cuaca paginya cerah berawan, siang berawan, dan malam hari di Bekasi cerah berawan dan di Depok berawan.

Kemudian di Kota Bogor, Jawa Barat pada pagi diprakirakan berawan, siang berawan, dan malam hari cerah berawan.

Selanjutnya di Kota Tangerang, Banten, cuaca pagi dan malam diprediksi berawan, dan siang diprediksi BMKG bakal berawan tebal.

Berikut informasi prakiraan cuaca Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek) selengkapnya yang dikutip Liputan6.com dari laman resmi BMKG www.bmkg.go.id:

 Kota  Pagi  Siang   Malam 
 Jakarta Barat  Berawan   Berawan   Berawan
 Jakarta Pusat   Berawan  Berawan Tebal  Berawan
 Jakarta Selatan   Cerah Berawan  Berawan Tebal  Berawan
 Jakarta Timur   Cerah Berawan  Berawan Tebal  Berawan
 Jakarta Utara   Berawan  Berawan Tebal  Berawan
 Kepulauan Seribu   Cerah Berawan  Berawan Tebal  Cerah Berawan
 Bekasi   Cerah Berawan   Berawan  Cerah Berawan
 Depok   Cerah Berawan  Berawan   Berawan
 Kota Bogor   Berawan  Berawan   Cerah Berawan
 Tangerang  Berawan  Berawan Tebal  Berawan

Voice of Baceprot Punya Teman Baru Setelah Gabung Komunitas Peduli Perubahan Iklim di Bali, Bakal Ada Album Kompilasi

Voice of Baceprot
Sejumlah musisi dari ST12 hingga Voice of Baceprot bakal manggung di konser lintas genre dan generasi di Bengkel Space SCBD Jakarta, Selasa (9/1/2024). (Foto: Dok. Instagram @voiceofbaceprot)

Selain bermusik untuk mengekspresikan diri, Voice of Baceprot, ternyata memiliki misi tersendiri melalui lagu-lagunya. Hal itu ditunjukkan band pengusung genre metal ini saat mereka menggarap lagu baru yang diberi judul "Mighty Island”.

Melalui "Mighty Island”, trio wanita asal Garut, Jawa Barat ini berharap ke depannya makin banyak orang yang peduli dengan isu lingkungan hidup, terutama perubahan iklim atau climate change yang bisa berdampak mengerikan jika dibiarkan terus menerus.

Namun selama penggarapan lagu baru ini, Voice of Baceprot seolah mengaku selalu merasa sendiri lantaran tak pernah ada teman untuk berbagi permasalahan tentang perubahan iklim. Kini hal itu sudah tak dirasakan lagi oleh Marsya (gitar, vokal), Widi (bass), dan Siti (drum).

Pasalnya, kini Voice of Baceprot telah bergabung dengan IKLIM. Melansir kilasbali.com, IKLIM yang merupakan singkatan dari 'The Indonesian Climate Communications, Arts & Music Lab', merupakan komunitas seniman dan musisi peduli perubahan iklim yang berbasis di Bali.

 

Sudah Kenal Sejak Tahun Lalu

Voice of Baceprot (VoB)
Widi (kiri) dan Marsya beraksi di Soundsfest Experience di Ballroom Kuningan City P6, Sabtu (22/6). (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Marsya mengungkapkan bahwa sebenarnya Voice of Baceprot sudah mengenal komunitas ini sejak tahun lalu. Namun, karena banyaknya kegiatan kala itu, seperti manggung di luar negeri, mereka belum berkesempatan untuk ikut serta.

"Kebetulan kami baru bergabung dengan komunitas di Bali bernama IKLIM. Sebenarnya kenalnya sudah dari tahun kemarin. Cuma karena beberapa hal yang enggak bisa ditinggal kayak manggung, jadi kami belum bisa ikut," ucap Marsya saat dihubungi tim Showbiz Liputan6.com melalui sambungan telepon, dikutip Kamis (10/10/2024).

Setelah akhirnya punya kesempatan untuk bergabung dengan komunitas IKLIM, para personel Voice of Baceprot pun seolah langsung memiliki teman baru yang bisa diajak untuk berbicara hingga berdiskusi hal-hal krusial terkait alam dan lingkungan hidup.

"Bangga, senang, karena kami ketemu dengan teman-teman yang bisa sharing hal-hal yang sama yang ada di pikiran kita. Karena kebanyakan orang menyebut hal-hal seperti ini ribet atau terkesan lebay. Tapi akhirnya kami bisa ketemu orang-orang dan musisi yang sepemjkiran," ujar Marsya.

Seolah tak lepas dari marwah sebagai musisi, Voice of Baceprot dan para anggota komunitas IKLIM pun tetap menelurkan karya baru. Marsya membeberkan bahwa ke depannya akan digarap album kompilasi musik yang melibatkan sejumlah musisi dalam komunitas IKLIM.

"Nantinya kami bersama IKLIM akan terlibat dalam album kompilasi yang terdiri dari beberapa artis dengan berbagai genre musik," ungkap Marsya menjanjikan.

  

Infografis Journal
Infografis Journal Dunia Kepanasan, Akibat Perubahan Iklim Ekstrem?. (Liputan6.com/Tri Yasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya