Resmikan Banyak Program Bagus, Prabowo: Belum 200 Hari Kerja, Banyak Berkah yang Saya Dapat

Prabowo menuturkan Bank Emas ini telah disiapkan sejak empat tahun lalu atau sejak pemerintahan Presiden ketujuh RI, Joko Widodo atau Jokowi.

oleh Lizsa Egeham Diperbarui 26 Feb 2025, 18:47 WIB
Diterbitkan 26 Feb 2025, 18:47 WIB
Presiden Prabowo Luncurkan Layanan Bank Emas
Peresmian ini dilaksanakan usai Otoritas Jasa Keuangan (OJK) memberikan izin kepada PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) dan Pegadaian untuk melaksanakan kegiatan usaha bullion. (BAY ISMOYO/AFP)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mengatakan dirinya mendapatkan banyak berkah karena meresmikan sejumlah program-program bagus. Padahal, Prabowo menyebut dirinya belum genap 200 hari menjadi Presiden RI.

"Ini kayaknya berkahnya banyak aku dapat ya, belum 200 hari aku ya. Tapi kok peresmiannya banyak yang bagus-bagus ini," kata Prabowo saat meresmikan layanan Bank Emas di The Gade Tower Jakarta Pusat, Rabu (26/2/2025).

Dalam beberapa hari terakhir, Prabowo telah meresmikan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) yang mengelola aset negara sebesar USD 900 miliar atau Rp14.000 triliun. Kemudian, Prabowo meresmikan Bank Emas pertama di Indonesia.

"Sebetulnya kalau kita lihat Danantara itu yaaa sedikit brandingnya agak keren, padahal ya BUMN ya itu itu," ujarnya.

Prabowo menuturkan Bank Emas ini telah disiapkan sejak empat tahun lalu atau sejak pemerintahan Presiden ketujuh RI, Joko Widodo atau Jokowi. Namun, Prabowo menyebut dirinya lah yang ditakdirkan untuk meresmikan Bank Emas.

"Sekali lagi saya ucapkan terima kasih Pak Jokowi. Seharusnya, Tolong Seskab ya kalau ada program yang jasanya pemerintah sebelumnya banyak Presiden sebelumnya harus dihadirkan juga," tutur dia.

"Mungkin besok saya akan ketemu Pak Jokowi, Saya akan minta maaf, minta maaf Pak Jokowi bapak yang bekerja keras dengan menteri-menteri Bapak," sambung Prabowo.

Dia menyampaikan Februari 2025 merupakan bulan bersejarah dalam perjalanan bangsa Indonesia. Sebab, Prabowo telah meresmikan serta mengumumkan kebijakan strategis untuk kemandirian ekonomi menuju Indonesia yang aman, adil, dan makmur.

Pertama, Prabowo mengumumkan kebijakan yang mewajibkan Devisi Hasil Ekspor Sumber Daya Alam (DHE SDA) disimpan di bank-bank pemerintah selama satu tahun, mulai 1 Maret 2025. Kebijakan yang diumumkan 17 Februari 2025 untuk memperkuat ketahanan ekonomi nasional.

"Hal ini sudah dilakukan oleh banyak negara cukup lama dengan langkah ini yang mulai berlaku bulan Maret tanggal 1 maka devisa hasil ekspor kita diperkirakan akan tambah sebanyak 80 miliar US Dollar di tahun 2025," jelas dia.

 

Danantara Percepat Pembangunan Industri

Presiden Prabowo Luncurkan Layanan Bank Emas
Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato saat peresmian layanan perbankan emas batangan oleh Pegadaian dan Bank Syariah Indonesia, di Jakarta pada Rabu 26 Februari 2025. (BAY ISMOYO/AFP)... Selengkapnya

Kemudian, Prabowo meluncurkan BPI Danantara yang bertujuan mempercepat pembangunan industri dalam negeri pada 24 Februari 2025. Selanjutnya, Prabowo meresmikan Bank Emas pertama dalam sejarah Indonesia pada 26 Februari 2025.

"Hari ini menjelang 80 tahun kita merdeka dengan bangga pertama kali dalam sejarah bangsa Indonesia yang punya cadangan emas keenam terbesar di dunia untuk pertama kalinya akan memiliki Bank Emas," pungkas Prabowo.

Infografis

Infografis Kejutan Prabowo di Penutupan Kongres VI Demokrat
Infografis Kejutan Prabowo di Penutupan Kongres VI Demokrat. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Produksi Liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya