6 Manfaat Jus Buah Delima yang Menyehatkan Tubuh

Berikut ini beberapa manfaat jus delima yang baik untuk kesehatan.

oleh Aprilia Wahyu Melati diperbarui 13 Apr 2023, 10:12 WIB
Diterbitkan 13 Apr 2023, 10:12 WIB
[Bintang] Awas Kolesterol Terlalu Tinggi Juga Bisa Menyebabkan Xanthelasma!
Jus Delima : via : http: drleonardcoldwell.com

Liputan6.com, Jakarta Buah dari pohon Punica granatum yaitu delima sebenarnya termasuk ke dalam keluarga berry. Buah satu ini mungkin hanya sedikit ketika harus dikupas dan dimakan. Namun, ketika dibuat jus delima, manfaatnya sungguh tak terkira khususnya untuk membantu menjaga kesehatan.

Ketika masa kecil, Anda mungkin mengingat buah delima ini ketika ibu atau nenek bersusah payah mengupas dan memotongnya, hanya agar Anda dapat menikmati buah yang manis dan berbiji. Saat tumbuh dewasa dan waktu begitu mahal, Anda mungkin sudah tidak sempat mengupas dan memotong buah delima.

Oleh karena itu, jus delima menjadi solusinya. Tidak hanya lebih mudah diakses dan rasanya enak, tetapi jus delima juga mengandung antioksidan dan sejumlah manfaat kesehatan lainnya yang baik untuk tubuh.

Melansir lifestyleasia.com, Rabu (12/4/2023), berikut ini beberapa manfaat jus delima yang baik untuk kesehatan.

1. Kaya akan antioksidan

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, buah delima dikemas dengan antioksidan yang disebut polifenol. Kandungan tersebut bekerja untuk mengurangi radikal bebas yang disebut spesies oksigen reaktif (ROS) dalam tubuh. Tingkat radikal bebas yang tinggi ini dapat menyebabkan stres oksidatif, yang pada gilirannya menyebabkan kerusakan sel dan peradangan. Nah, delima membantu mengurangi radikal bebas ini.

2. Mencegah kanker

Menurut National Institutes of Health America, buah delima adalah salah satu pengobatan alami yang dapat membantu mengobati atau mencegah kanker prostat. Polifenol dalam buah delima membantu mencegah pertumbuhan sel kanker di prostat. Studi lebih lanjut juga menemukan bahwa manfaat jus delima salah satunya mampu mengutangi tingkat antigen spesifik prostat dan penghambatan pertumbuhan tumor.

3. Sifat anti-inflamasi

Polifenol dalam buah delima juga memiliki sifat anti-inflamasi, yang dapat mengobati berbagai kondisi peradangan, seperti penyakit radang usus (IBD), rheumatoid arthritis (RA), dan gangguan metabolisme dan kardiovaskular. Ada penelitian dan bukti bahwa jus delima dapat membantu orang dengan gangguan usus dan pencernaan juga.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


4. Mencegah penyakit jantung

ilustrasi jus delima mencegah kolesterol/pexels
ilustrasi jus delima mencegah kolesterol/pexels

Manfaat jus delima juga termasuk menurunkan tekanan darah dan melindungi jantung dan arteri. Ditemukan dalam penelitian 2012 bahwa jus delima dapat mengurangi stres oksidatif dalam sistem kardiovaskular sehingga menurunkan risiko pembentukan kolesterol, akumulasi atau lemak tidak sehat, atau lipid teroksidasi, dalam pembuluh darah dan mengembangkan aterosklerosis.

5. Bermanfaat untuk kulit

Manfaat jus delima juga termasuk untuk meningkatkan kesehatan kulit. Jus delima mampu mencegah produksi senyawa beracun tertentu di kulit, yang membantu melindungi kulit dari sinar ultraviolet matahari yang berbahaya (radiasi UV-B). Fitur buah delima juga membantu mengurangi penuaan dini dan kanker kulit.

6. Membantu mengatasi obesitas

Delima mengandung senyawa bioaktif yang mungkin bermanfaat dalam penurunan berat badan. Senyawa ini menurunkan akumulasi lipid atau lemak, meningkatkan pemecahan lemak, dan membatasi enzim yang bertanggung jawab untuk pembentukan lemak. Akan tetapi, untuk poin ini sebetulnya belum banyak diteliti pada manusia.

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya