2.000 Kia Morning Bakal Mengaspal

Manajemen PT Kia Mobil Indonesia optimistis dapat mencapai target penjualan mobil Kia Morning pada 2014.

oleh Yongki Sanjaya diperbarui 20 Mei 2014, 19:30 WIB
Diterbitkan 20 Mei 2014, 19:30 WIB
Kia Morning
(Foto: Yongki Sanjaya/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - PT Kia Mobil Indonesia menargetkan penjualan mobil 2.000 unit Kia Morning hingga akhir 2014. Hal ini didukung dari jumlah penduduk kelas menengah Indonesia yang meningkat diharapkan mendongkrak penjualan.

Direktur Marketing PT Kia Mobil Indonesia (KMI), Hartanto Sukmono optimistis dapat menjual Kia Morning sesuai target meski harga mobil Kia Morning tak terpaut jauh dari mobil low cost green car (LCGC). PT KMI membanderol Kia Morning dengan harga Rp 128 juta.

"Morning digunakan untuk mengisi harga antara LCGC dengan city car," ujar Hartanto, saat peluncuran Kia Morning, Selasa (20/5/2014).

Meski dibanderol dengan harga relatif terjangkau, PT KMI tidak akan membuat Kia Morning sebagai produk LCHC karena city car ini masih dibuat secara completely built up (CBU), dan hanya berperan sebagai distributor Kia di Indonesia.

Hartanto memaparkan, kalau Kia Motors Corporation sebagai prinsipal Kia di seluruh dunia belum berencana membuat fasilitas manufaktur di Indonesia sebagai syarat utama menggarap mobil LCGC.

Adapun Kia Morning ditujukan bagi segmen pemula yang terdiri dari para remaja/mahasiswa, karyawan, ibu rumah tangga, bahkan keluarga muda Indonesia yang ingin tampil beda dengan city car bergaya Eropa.

Terlebih lagi,city car ini memiliki konsumsi bahan bakar yang cukup ekonomis yaitu 18,57 kilo meter (KM)/liter yang hampir mendekati konsumsi bahan bakar mobil LCGC. Konsumsi bahan bahan mobil ini cukup hemat untuk sebuah city car yang diproduksi secara CBU.

Selain itu, Kia Morning juga ditawarkan dengan sembilan pilihan warna yang menarik. Pilihan warnanya ada Honey Bee, Clear White, Bright Silver, Titanium Silver, Galaxy Black, Signal Red, Cherry Pink, Alice Blue, dan Lemon Grass. (Ysp/Ahm)

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya