Chevy Siap Boyong Kembali Model Sejuta Umat ke Indonesia?

Di sela peresmian dealer Chevrolet AK Putera Bintaro, Presiden Direktur AK Putera Andee Yoestong merasa optimistis mampu menyongsong bisnis

oleh Septian Pamungkas diperbarui 04 Mar 2016, 12:14 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2016, 12:14 WIB
Tutup Pabrik Bekasi, GM Akui Salah Strategi di Indonesia
Chevrolet Spin yang diharapkan GM bisa bersaing dengan Avanza cs nyatanya tak bertaji.

Liputan6.com, Jakarta - Di sela peresmian dealer Chevrolet AK Putera Bintaro, Presiden Direktur AK Putera Andee Yoestong merasa optimistis mampu menyongsong bisnis penjualan mobil Chevrolet dengan baik. Kehadiran produk-produk terbaru menjadi salah satu alasannya.

"Kalau bisnis (penjualanChevrolet) saya melihat masih oke. KomitmenGourav (Presiden Direktur GM Indonesia), dengan rencana menghadirkan beberapa jenis produk yang baru, saya rasa sih oke," ujarnya diBintaro Jaya,Tangerang Selatan, Kamis (3/3/2016).

Ketika ditanya seperti apa sosok model yang dimaksud, ia enggan membeberkannya secara jelas. Pria berambut gondrong itu hanya menyebut, "(model) sejuta umat lah,".

Sebagaimana diketahui, salah satu produk sejuta umat Chevrolet yang gagal di Indonesia adalah Spin. Diproduksi di dalam negeri, nyatanya tidak membuat produk ini bisa bertahan hidup lama dikerasnya pasar nasional. Pabrik ditutup dan produksi Spin pindah ke India. Apakah model ini lagi yang dimaksud? Entahlah.

Selain rencana kehadiran model baru, AK Putera sebagai dealer resmi Chevrolet di Indonesia yakin karena General Motors (GM) merupakan salah satu brand otomotif raksasa dan sudah lama bermain di pasar nasional.

"General Motors itu bukan baru sekarang (bermain di pasar otomotif Indonesia), GM ini bukan brand otomotif baru dan saat bicara volume GM ini berada di urutan 1-4 di dunia, urutan itu yang membuat kami melihat brand ini," tutupnya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya