TMMIN Produksi Mesin Toyota Sienta?

Liputan6.com, Karawang - Pabrik mesin ketiga PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) memproduksi dua tipe mesin bensin, yakni 1,3 liter dan 1,5 liter. Kapasitas produksinya mencapai 216 ribu unit per tahun.

Lalu model apakah yang akan menggunakan mesin baru ini? Presiden Direktur PT Toyota Astra Motor (TAM) dan TMC Managing Officer (MO) H. Fukui mengatakan, mesin ini akan digunakan oleh model terbaru. Sayangnya ia tidak menjelaskan secara rinci model yang dimaksud.

"Sampai sekarang saya belum bisa sampaikan. Mungkin untuk model terbaru," kata Fukui usai prosesi peresmian Plant 3 Karawang, Jawa Barat, Senin (7/3/2016).

Senada dengan Fukui, Wakil Presiden Direktur TMMIN Warih Andang Tjahjono menyebut mesin 1,3 liter dan 1,5 liter yang diproduksi akan digunakan mobil baru Toyota.

"R-NR ini untuk introduction new model. Modelnya apa? Sabar sedikit nanti akan kami sampaikan," ujarnya di tempat yang sama.

Apakah model yang dimaksud adalah Toyota Sienta? Model ini memang digadang-gadang menjadi produk terbaru yang akan diluncurkan TAM di Indonesia. Mobil yang akan bersinggungan dengan Honda Freed ini sudah dipasarkan di Jepang.

Sementara itu, Henry Tanoto, Wakil Presiden Direktur PT Toyota-Astra Motor (TAM) tidak menampik soal Toyota Sienta yang tengah diuji. "Kalau pengujian itu sering dilakukan di Indonesia. Hanya sebatas pengujian," katanya beberapa waktu lalu.

Di Jepang, Toyota Sienta hadir dengan opsi mesin dengan seri 2NR-FKE (1,5 liter), 1NZ-FE (1,5 liter), dan  1NZ-FKE. Mobil juga disediakan dalam tipe hibrida.

Untuk fitur keselamatannya, Toyota Sienta punya pre-collision system (PCS), lane departure lane (LDA), dan automatic high beam (AHB). Di Jepang, Toyota Sienta mulai dipasarkan pada 17 Juli.