Nasib Kurang Mujur Harley-Davidson

Angka penjualan Harley-Davidson kurang mujur di kuartal pertama tahun 2017.

oleh Rio Apinino diperbarui 22 Apr 2017, 20:30 WIB
Diterbitkan 22 Apr 2017, 20:30 WIB
Harley-Davdison
Seorang wanita berpose di atas salah satu motor Harley-Davidson

Liputan6.com, Milwaukee - Harley-Davidson mengalami nasib yang kurang mujur di kuartal pertama tahun 2017. Hal ini terlihat melalui angka penjualan mereka yang turun sampai 4,2 persen dibanding periode yang sama di tahun sebelumnya.

Melansir motofire.com, Sabtu (22/4/107), pabrikan yang berasal dari Milwaukee, Wisconsin, Amerika Serikat (AS) ini menjual 55.049 unit motor. Padahal tahun sebelumnya, total penjualannya mencapai 57.458 unit.

Meskipun demikian, CEO Harley-Davidson, Matt Levatich, mengatakan bahwa dirinya tetap optimis bahwa kondisi ini tidak berlangsung lama.

"Kami tetap percaya diri dalam rencana setahun penuh kami, meskipun penjualan ritel internasional turun pada kuartal pertama," ujarnya.

Penurunan penjualan juga terjadi di negeri asal mereka sendiri. Di AS, Harley hanya menjual 33.316 unit, turun 5,7 persen dibanding tahun sebelumnya.

Di Asia Pasifik bahkan penjualannya mencapai 9,3 persen, dari 7.566 unit menjadi hanya 6.863 unit.

Kenaikan penjualan motor Harley-Davidson hanya terjadi di wilayah Amerika Latin. Di sana Harley sukses mengaspalkan 2.342 unit motor, naik sampai 24,2 persen dibanding 2016 yang angka penjualannya hanya 1.886 unit.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya