Liputan6.com, Jakarta - Suzuki terlihat serius untuk mengembangkan motor sport full-fairing berkapasitas 250cc , Suzuki GSX-R250. Bahkan, gambar rekayasa GSX-R300 sudah mulai tersebar dari salah satu media Jepang, Young Machine.
Model tersebut digadang-gadang juga akan hadir dalam varian mesin 250cc. Hal ini tidak terlepas dari statusnya sebagai produk global. Tengok saja Yamaha yang memasarkan YZF-R3 dengan mesin 300cc di Eropa, namun juga menghadirkan YZF-R25, 250cc untuk pasar Indonesia.
Advertisement
Baca Juga
Kini, muncul lagi desain paten terbaru dari Suzuki GSX-R250. Setelah beberapa waktu lalu hanya memperlihatkan tampilan luarnya saja, kali ini, rancangan mesin dan sasis pesaing Kawasaki Ninja 250 itu juga terlihat.
Jika dilihat lebih lanjut, tampilannya kental dengan aura sporty. Nuansa tersebut tak hanya muncul dari penggunaan full-fairing, tetapi juga setang under-yoke atau di bawah segitiga. Secara garis besar, desainnya memang tak jauh beda dengan Suzuki GSX-R150 yang telah lebih dulu mengaspal di Indonesia.
Sektor dapur pacunya jelas mengusung mesin 250cc, namun, teknologinya lebih canggih ketimbang saudaranya, Suzuki GSX-R750. Terlihat dari penggunaan oil-jacket yang berada di antara oil cooling passage dan saluran knalpot dekat ruang pembakaran.
Â
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Selanjutnya
Kelebihan lain generasi terbaru Suzuki GSX-R250 ini ialah sistem pengereman dengan model radial. Jika desain ini benar-benar akurat, maka produk Suzuki ini akan menjadi satu-satunya motor sport 250cc Jepang yang menggunakan teknologi layaknya moge tersebut.
Dengan demikian, performanya bisa menyamai atau bahkan berada di atas pesaingnya, seperti Yamaha YZF-R25, Kawasaki Ninja 250, dan Honda CBR250RR. Sebagai perbandingan, limiter Suzuki GSX-R150 bisa menembus 13.000 rpm. Angka tersebut berada di atas motor sport 150cc lainnya.
Berdasarkan sumber yang sama, ada kemungkinan bahwa Suzuki GSX-R250 nantinya tak hanya akan diproduksi di Jepang. Tengok saja Suzuki GSX-R150 yang diproduksi di dua negara, yaitu India dan Indonesia. Dengan demikian, ada kemungkinan bahwa sportbike 250cc ini juga akan diproduksi di Indonesia. Hal itu tentu akan berpengaruh pada harga jualnya di tanah air.
Sumber : Otosia.com
Advertisement