Mobil Berwujud Pisang Raksasa Ini Punya Kemampuan Menakjubkan

Modifikasi kendaraan merupakan sebuah aktivitas yang wajar dilakukan oleh para pecinta otomotif. Baik itu perubahan minor atau mayor, modifikasi dilakukan untuk mewujudkan kendaraan impian si pemilik.

oleh Liputan6.com diperbarui 13 Nov 2019, 19:00 WIB
Diterbitkan 13 Nov 2019, 19:00 WIB
Mobil seperti pisang
Mobil seperti pisang (hearstapps)

Liputan6.com, Jakarta - Modifikasi kendaraan merupakan sebuah aktivitas yang wajar dilakukan oleh para pecinta otomotif. Baik itu perubahan minor atau mayor, modifikasi dilakukan untuk mewujudkan kendaraan impian si pemilik.

Namun, beberapa pemilik kendaraan ingin tunggangan miliknya terlihat unik dan berbeda dibanding kendaraan lainnya. Hal itu yang nampaknya diinginkan oleh seorang pria bernama Steve Braithwaite asal Michigan, Amerika Serikat.

Dilansir Carscoops, Steve memodifikasi pikap Ford F-150 tahun 1993 miliknya menjadi sebuah kendaraan berbentuk pisang berukuran raksasa.

Steve memodifikasi kendaraan ini dengan bantuan Mutant Brothers yang merupakan studio fabrikasi. Membutuhkan waktu pembuatan selama dua tahun, kendaraan ini menghabiskan biaya sebesar $25.000 atau sekitar Rp 352 juta.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Bananamobile

Kendaraan yang dijuluki Bananamobile ini menggunakan mesin milik Mustang tahun 1994. Dari segi efisiensi bahan bakar, mobil ini diperkirakan mampu menempuh lima hingga enam kilometer per liter. Steve juga mengatakan kendaraannya mampu mencapai kecepatan puncak hingga 136 kpj.

Kendaraan ini sempat diragukan kelayakannya untuk digunakan di jalan raya dikarenakan bentuknya yang unik. Saat sedang berkendara, Steve pernah dihentikan oleh pihak kepolisian untuk mengecek kondisi kendaraannya tersebut. Namun, Bananamobile terbukti layak digunakan di jalan raya dan pihak kepolisian justru memberi uang sebesar Rp 281 ribu sebagai bentuk apresiasi.

Bananamobile milik Steve saat ini masuk ke dalam Guinness World Records sebagai kendaraan modifikasi berbentuk pisang terpanjang di dunia.

Penulis: Khema Aryaputra

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya