Siap Debut di Shanghai, Mazda Mulai Pamer SUV Listrik EZ-60

Mazda resmi memperkenalkan gambar dan video resmi dari EZ-60, sebuah SUV crossover listrik terbaru yang dikembangkan bersama mitra lamanya di Tiongkok, Changan.

oleh Arief Aszhari Diperbarui 13 Apr 2025, 09:14 WIB
Diterbitkan 13 Apr 2025, 09:14 WIB
Siap Debut di Shanghai, Mazda Mulai Pamer SUV Listrik EZ-60 (Carnewschina)
Siap Debut di Shanghai, Mazda Mulai Pamer SUV Listrik EZ-60 (Carnewschina)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Mazda resmi memperkenalkan gambar dan video resmi dari EZ-60, sebuah SUV crossover listrik terbaru yang dikembangkan bersama mitra lamanya di Tiongkok, Changan.

Disitat dari Carnewschina, model ini dibangun di atas platform modular EPA1 milik Changan, yang juga digunakan sedan Mazda EZ-6 dan crossover Deepal S07. Mazda EZ-60 dijadwalkan melakukan debut publik di ajang Shanghai Auto Show, 23 April mendatang. ​

Secara desain, EZ-60 mengadopsi bahasa desain Kodo khas Mazda dengan tampilan futuristik. Fitur eksteriornya mencakup logo Mazda yang menyala, lampu depan terpisah dengan LED DRL, gagang pintu tersembunyi, dan kamera sebagai pengganti spion konvensional.

Bagian buritan menampilkan lampu belakang memanjang, dan tulisan Mazda, meskipun keberadaan wiper belakang yang terbuka sedikit mengganggu estetika minimalisnya.

Dibangun di atas platform EPA1, Mazda EZ-60 menawarkan fleksibilitas dalam pilihan powertrain, termasuk model BEV, EREV, dan FCEV. Model ini diperkirakan memiliki dimensi yang mirip dengan Deepal S07, yaitu panjang 4.750 mm, lebar 1.930 mm, tinggi 1.625 mm, dan jarak sumbu roda 2.900 mm. ​

Untuk varian listrik murni, Mazda EZ-60 kemungkinan akan dilengkapi dengan motor listrik tunggal di roda belakang dengan dua pilihan daya, yaitu 160 kW (215 tk) dan 190 kW (255 tk).

Baterainya tersedia dalam dua pilihan, LFP 68,8 kWh dengan jangkauan 520 km dan NMC 80 kWh dengan jangkauan 628 km.

Sementara itu, varian EREV menggabungkan motor listrik dengan mesin bensin 1,5 liter sebagai generator, menawarkan jangkauan listrik 215–285 km dan jangkauan total hingga 1.280 km.

Produksi mazda EZ-60

Sementara itu, Mazda EZ-60 akan diproduksi di pabrik Changan Mazda di Nanjing, yang saat ini juga memproduksi model seperti CX-30, CX-5, CX-50, Mazda 3, dan EZ-6.

Meskipun harga resmi belum diumumkan, diperkirakan banderol model anyar dari jenama asal Jepang ini, lebih tinggi dibandingkan Deepal S07, yang dijual dengan antara 149.900 hingga 197.900 yuan.

Meskipun EZ-6 sebelumnya mencatat penjualan yang kurang memuaskan di Tiongkok, dengan hanya 4.329 unit terjual antara November 2024 hingga Februari 2025, Mazda berharap EZ-60 dapat bersaing di pasar kendaraan energi baru yang semakin kompetitif. Setelah debutnya di Shanghai, EZ-60 direncanakan akan dipasarkan secara global dengan nama Mazda CX-6e.

Infografis Taman-Taman Ramah Anak di Indonesia
Infografis Taman-Taman Ramah Anak di Indonesia. (Liputan6.com/Triyasni)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya